5 Fakta Menarik Laga Pembuka Piala Eropa Sejak 1980

BACA JUGA

Banner Gamespol Baru

Football5Star.com, Indonesia – Gelaran EURO 2020 akan segera bergulir. Laga Turki vs Italia di Stadio Olimpico, Sabtu (12/6/2021) dini hari WIB akan jadi pembukanya. Bagi timnas Italia, ini merupakan kali kedua mereka menjalani laga pembuka Piala Eropa. Sebelumnya, mereka membuka Piala Eropa 1988 dengan mengimbangi sang tuan rumah, Jerman Barat, 1-1.

Ada banyak catatan yang tertoreh dalam laga pembuka Piala Eropa sejak fase grup diberlalukan pada 1980. Berikut ini, Football5Star.com menyajikan 5 fakta menarik dari sekian banyak fakta tersebut. Di antaranya menyangkut skor akhir dan hasil yang diperoleh tim yang berstatus tuan rumah.

Hanya Sekali Piala Eropa Dibuka Juara Bertahan

1980 European Championships [Group Stage] - Czechoslovakia vs  W.Germany

Partai pembuka Piala Eropa hampir selalu dilakoni tim yang berstatus tuan rumah. Tak terkecuali pada EURO 2020 yang digelar dengan banyak tuan rumah. Italia yang akan menghadapi Turki termasuk salah satu tuan rumah. laga nanti akan digelar di Stadion Olimpico yang biasanya menjadi markas AS Roma dan Lazio.

Anomali hanya terjadi sekali, yaitu pada Piala Eropa 1980. Digelar di Italia, bukan Gli Azzurri yang memjalani laga pembuka. Laga perdana justru dilakoni sang juara bertahan, yakni Cekoslowakia. Menariknya, sang lawan adalah Jerman Barat yang dikalahkan pada final EURO 1976.

Tak Pernah Berakhir Tanpa Gol

Michel Platini mencetak gol tunggal pada menit ke-78 laga pembuka Piala Eropa 1984 melawan Denmark.
Getty Images

Bersiaplah menanti gol pada laga Turki vs Italia pada pembukaan EURO 2020 nanti. Pasalnya, sejak 1980, laga pembuka tak pernah berakhir tanpa gol. Setidaknya 1 gol selalu tercipta pada laga-laga tersebut. Total, dalam 10 edisi tercipta 20 gol pada laga pembuka. Artinya, rata-rata tercipta 2 gol. dari 20 gol itu, 15 di antaranya dicetak pada babak kedua.

Dalam 10 edisi Piala Eropa terdahulu, tercatat hanya 3 kali laga pembuka hanya menghasilkan 1 gol. Itu terjadi untuk kali pertama pada 1980 ketika Jerman Barat menang atas Cekoslowakia. Empat tahun berselang, Prancis menang 1-0 atas Denmark. Adapun kali ketiga adalah saat Rep. Cheska menang 1-0 atas Swiss pada EURO 2008.

Selalu Berakhir dengan Skor Ketat

Gol Dimitri Payet pada menit ke-89 membawa timnas Prancis menang 2-1 atas Rumania pada laga pembuka Piala Eropa 2016.
telegraph.co.uk

Menjalani laga pembuka EURO 2020, timnas Italia harus waspada. Meskipun tengah menunjukkan tren sangat bagus bersama pelatih Roberto Mancini, Gli Azzurri tak bisa terlalu berharap untuk menuai kemenangan besar saat menghadapi timnas Turki di Stadion Olimpico nanti.

Itu karena laga-laga pembuka Piala Eropa pada 10 edisi sebelumnya selalu berakhir ketat. Tak ada tim yang menang dengan margin lebih dari 1 gol. Sebanyak 3 laga berkesudahan 2-1, 3 laga berakhir 1-0, dan bahkan 4 laga usai dengan skor imbang 1-1.

Tuan Rumah Hampir Selalu Menang

Timnas Portugal secara mengejutkan kalah 1-2 dari timnas Yunani pada laga pembuka Piala Eropa 2004.
Getty Images

Timnas Italia bisa mengusung optimisme tinggi saat menghadapi Turki pada laga pembuka EURO 2020 nanti. Pasalnya, mereka berstatus tuan rumah. Sejak 1984 ketika tuan rumah menjalani laga perdana Piala Eropa, hasil akhir hampir selalu memihak sang tuan rumah. Rinciannya, 3 menang, 4 seri, dan 2 kalah.

Tuan rumah yang kalah pada laga pembuka EURO adalah Portugal dan Swiss. Pada Piala Eropa 2004, Seleccao das Quinas secara mengejutkan takluk 1-2 dari Yunani. Gol balasan sang tuan rumah pun baru tercipta pada menit terakhir. Empat tahun kemudian, Der Nati mengikuti langkah serupa dengan kalah 0-1 dari Rep. Cheska.

Unggul Lebih Dulu Pasti Tak Kalah

PRZEMYSLAW TYTON SAVES PENALTY, POLAND - GREECE 1-1, EURO 2012

Ada satu fakta menarik yang patut disimak timnas Italia dan timnas Turki yang akan menjalani laga pembuka EURO 2020. Mereka harus berlomba untuk mencetak gol terlebih dahulu. Faktanya, dalam 10 edisi sebelumnya, tim yang unggul lebih dulu selalu terhindar dari kekalahan. Enam di antaranya malah memetik kemenangan.

Anomali hampir tersaji pada laga pembuka Piala Eropa 2012 saat Polandia melawan Yunani. Polandia yang unggul terlebih dahulu nyaris kalah. Kedudukan 1-1 ketika kiper Polandia, Wojciech Szczesny dikartu merah dan Yunani mendapatkan penalti pada menit ke-69. Namun, eksekusi Giorgios Karagounis mampu ditahan Przemyslaw Tyton.

[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]

More From Author

Berita Terbaru