Akhirnya Juara, Rekor Lionel Messi di Final Masih Buruk

BACA JUGA

Banner Gamespol Baru

Football5Star.com, Indonesia – Penantian Lionel Messi akhirnya usai. Setelah melalui perjalanan hampir 16 tahun dan mencapai caps ke-151, La Pulga akhirnya merebut trofi bersama timnas Argentina. Minggu (11/7/2021) pagi WIB, La Albiceleste menang 1-0 atas sang seteru utama, timnas Brasil, di Stadion Maracana dan menjuarai Copa America 2021.

Akan tetapi, ada satu hal yang mengganjal dari kesuksesan tersebut. Messi yang sebelum final sudah mengemas 4 gol dan 5 assist justru tak jadi bintang lapangan. Di Maracana, gol semata wayang Argentina dicetak Angel Di Maria, pemain yang sebetulnya berstatus supersub di tim kali ini.

Pemain lain yang meredupkan sinar La Pulga pada final Copa America 2021 adalah gelandang Rodrigo De Paul. Bisa dibilang, dialah pemain terbaik pada laga Argentina vs Brasil. Sepanjang laga, dialah sosok yang membuat Neymar tak bisa berbuat banyak. Lalu, jangan lupa, dialah pemberi assist bagi Di Maria.

Messi 1 on 1 with ederson moraes | Copa del America| Messi miss goal vs Brazil 2021

Kiprah Messi pada final yang berbuah gelar pertama bersama timnas Argentina itu bisa digambarkan dengan satu momen pada akhir-akhir pertandingan. Dia menginisiasi serangan, lalu memberikan bola kepada De Paul yang lantas mengembalikan bola dengan umpan terobosan ke kotak penalti Brasil.

Bola mampu dijangkau Lionel Messi dengan baik. Dia lalu berhadap-hadapan dengan kiper Ederson Moraes. Namun, saat coba mengecoh sang kiper, bola justru terlepas sehingga dengan mudah diraih Ederson yang sudah dalam posisi terduduk. Sungguh sial.

Lionel Messi Cetak Brace di Final Piala Dunia U-20

Entah mengapa, Lionel Messi seperti selalu redup saat menjalani final bersama timnas Argentina. Bersama tim senior, dia sudah melakoni 5 final dan sama sekali tak mencetak gol ataupun assist. Seperti diketahui, pada empat final terdahulu, yakni Copa America 2007, 2015, dan 2016, serta Piala Dunia 2014, La Albiceleste bahkan selalu jadi pecundang.

Pada final Copa America Centenario 2016 di Amerika Serikat, Messi bahkan melakukan sesuatu yang bisa dikatakan mustahil. Dalam adu penalti, sebagai eksekutor pertama, dia gagal menaklukkan kiper Cile, Claudio Bravo. Eksekusinya malah tak menemui target sama sekali alias melenceng.

Messi Vs Nigeria (World Cup U-20 Final 2005)

Kisah di Maracana pada final Copa America 2021 bahkan sama dengan final Olimpiade Beijing pada 2008. Saat itu, Argentina menang 1-0 atas Nigeria dan pencetak golnya sama-sama Angel Di Maria. Bedanya, Messi-lah yang membuat assist bagi Di Maria.

Di tim junior, kiprah Messi pada laga final memang lebih apik. Di Olimpiade Beijing mencetak assist, saat final Piala Dunia U-20 2005 melawan Nigeria di Stadion Galgenward, Utrecht, dia memborong gol Argentina yang menang 2-1. Satu hal yang patut dicatat, kedua gol La Pulga dicetak dari titik penalti.

Terlepas dari hal itu, kesuksesan menjuarai Copa America 2021 tetaplah prestasi apik bagi Lionel Messi dan menyempurnakannya sebagai sosok istimewa di sepak bola. Berkat gelar ini, debat soal siapa yang terbaik di antara dirinya dan Cristiano Ronaldo pun pasti panas lagi.

[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]

More From Author

Berita Terbaru