Football5Star.com, Indonesia – Di tengah gelombang pemain-pemain Asia Tenggara yang mengadu nasib ke luar negeri, sikap berbeda ditunjukkan Arif Aiman Hanapi. Bintang muda timnas Malaysia dan Johor Darul Ta’zim (JDT) itu sama sekali tak tertarik mengambil langkah serupa.
Setidaknya, itulah yang dipegang Arif pada saat ini. Untuk musim ini, fokusnya adalah membawa JDT berprestasi lebih tinggi. Setelah mendominasi Malaysia, Harimau Selatan diharapkan bisa berbicara juga di kancah antarklub Asia. Musim lalu, mereka untuk kali pertama lolos dari fase grup Liga Champions Asia.
“Aku belum memikirkan soal bergabung dengan klub luar negeri karena fokusku saat ini adalah JDT. Musim ini, misiku adalah membantu JDT melaju lebih jauh di kompetisi Liga Champions Asia,” urai Arif Aiman Hanapi seperti dikutip Football5Star.com dari Harimau Malaya.
Sikap Arif terbilang mengejutkan. Meskipun masih muda, baru berumur 20 tahun, dia sudah menjadi bintang besar di Malaysia. Salah satu buktinya, dia terpilih sebagai pemain terbaik Liga Malaysia dua musim beruntun. Itu modal yang cukup untuk pergi ke negara lain dengan kompetisi lebih ketat dan baik.
Arif Aiman Hanapi Terus Belajar
Musim ini, kiprah Arif Aiman Hanapi tetap menawan. Pada 5 laga awal Liga Super Malaysia 2022-23, dia selalu berkontribusi pada gol yang dibuat JDT. Jika tak mencetak gol, dia membuat assist. Total, dia sudah membukukan 3 gol dan 3 assist. Musim lalu, dia hanya mencetak 5 assist pada periode yang sama.
Secara khusus, Arif juga merasakan tantangan berbeda di bawah asuhan Esteban Solari, pelatih asal Argentina yang didatangkan pada awal musim ini. Dia merasa dituntut untuk terus belajar. Caranya dengan bermain di banyak posisi, bukan hanya sebagai sayap kanan.
“Putusan pelatih untukku adalah bermain di banyak posisi. Aku harus belajar dan membiasakan diri untuk bermain di beberapa posusu. Itu akan jadi keuntungan bagiku. Jika hanya bermain di satu posisi, akan sulit bagiku untuk mendapatkan tempat di sebelas pemain pertama,” kata Arif.
Sang pelatih pun puas. “Saya senang melihat Arif. Dia pemain berkualitas. Pada babak kedua, saya memberi dia keleluasaan bergerak. Dia itu pemain serbabisa dan mampu bermain di berbagai posisi. Kita bisa lihat dia berlari di kiri dan kanan, juga bisa meloloskan dirinya hingga berada di depan,” ujar Esteban Solari kepada Utusan Malaysia selepas laga melawan Selangor FC.
