Football5Star.com, Indonesia – Kieran Trippier mengaku sudah berusaha meninggalkan Atletico Madrid semenjak bursa transfer musim panas 2021. Akan tetapi, misi Trippier ketika itu gagal terlaksana karena Los Rojiblancos enggan melepasnya.
Trippier baru berhasil meninggalkan Atletico pada Januari 2022. Pemain timnas Inggris itu dipinang Newcastle United dengan banderol 12 juta Poundsterling.
“Saya melakukan banyak diskusi dengan pelatih (Diego Simeone) dan presiden Atletico (Enrique Cerezo). Mereka jelas-jelas tidak ingin saya pergi. Tapi, saya punya beberapa alasan keluarga yang membuat saya harus kembali ke Inggris,” kata Trippier kepada The Athletic.
“Setelah Euro 2020, ada satu klub yang sangat tertarik mendatangkan saya dan kami sempat melakukan negosiasi. Tapi, Atletico hanya ingin melepas saya jika klub itu memenuhi release clause dan itu adalah biaya besar untuk pemain berusia 30 tahun,” katanya menambahkan.
KIERAN TRIPPIER MENIKMATI PETUALANGAN BERSAMA ATLETICO
Lebih lanjut, Trippier mengatakan bahwa membela Atletico merupakan salah satu pengalaman terbaik dalam kariernya. Sebelum pindah ke Atletico, Trippier mengaku hampir menerima tawaran Napoli.
“Ada beberapa klub Eropa yang menghubungi saya pada 2019 lalu. Saya pun sudah hampir menerima tawaran Napoli dan kemudian Atletico memberi proposal.”
“Saya tidak pikir panjang dan langsung menerima tawaran Atletico. Saya datang ke sini tanpa mengetahui apa pun mengenai bahasa Spanyol. Tapi, saya bisa beradaptasi dalam berbagai situasi,” tuntasnya.
Perjudian Trippier bersama Atletico berjalan sukses. Pemain 31 tahun itu mengoleksi 86 penampilan di semua kompetisi dan berhasil menyumbang 11 assist. Ia pun menjadi salah satu sosok kunci di balik keberhasilan Los Rojiblancos menjadi juara LaLiga 2020-21.
