Football5star.com, Indonesia – Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici, menyatakan kesuksesan memenangi gelar Liga Champions bukan sebuah obsesi buat klubnya. Ia mengklaim titel tersebut merupakan motivasi bagi skuat berjulukan La Vecchia Signora.
Juventus masih berusaha untuk bisa melangkah jauh di Liga Champions musim 2018-2019. Skuat asuhan Massimiliano Allegri sudah mencapai babak 16 besar dan akan bersaing memperebutkan tiket perempat final melawan Atletico Madrid.
La Vecchia Signora sempat dua kali bisa mencapai final dalam empat tahun terakhir, yakni pada 2015 dan 2017. Namun, asa mereka menjadi kampiun digagalkan FC Barcelona dan Real Madrid.
“Kami dua kali mencapai final dalam empat tahun terakhir dan kami telah membuktikan bisa bermain di level tertinggi Liga Champions. Memenangi Liga Champions bukan obsesi buat Juventus, tetapi motivasi,” kata Fabio Paratici seperti dilansir Football5star.com dari Football Italia.
Dalam sejarah, Juventus baru dua kali berhasil memenangi gelar paling bergengsi di Eropa tersebut, yakni pada 1985 dan 1996. Berarti sudah 23 tahun mereka tidak pernah lagi sanggup mengulang kesuksesan tersebut.
Paratici juga mengatakan bahwa memenangi trofi Liga Champions merupakan sesuatu yang jelas sangat sulit dan butuh banyak elemen. Namun, ia memastikan La Vecchia Signora tidak pernah berhenti berusaha.
“Turnamen ini berbeda, jadi untuk memenanginya butuh banyak elemen, termasuk sedikit keberuntungan. Kami sudah mengalami proses pertumbuhan dalam sembilan tahun terakhir dan setiap musim berusaha membangun skuat terbaik,” ucapnya.
[better-ads type=’banner’ banner=’156436′ ]
