![Bahkan Lionel Messi Sempat Didekati Klub yang Dimiliki Orang Indonesia 1 dinasti](https://s3.us-east-2.stackpathstorage.com/staticfootball5star/2020/05/dinasti.png)
Football5star.com, Indonesia – Entah iseng atau memang berniat untuk menghina Messi pasca kepindahan Ronaldo ke Juventus, beredar gambar editan yang menunjukkan foto Lionel Messi direkrut klub Liga Italia lainnya bernama Como.
Hal itu terjadi pada 2010. Kala itu, Como yang saat ini dimiliki oleh orang Indonesia, Michael Bambang dan Robert Budi Hartono berandai-andai bisa datangkan pemain berjuluk La Pulga tersebut.
![Bahkan Lionel Messi Sempat Didekati Klub yang Dimiliki Orang Indonesia 2 Bahkan Lioenel Messi Sempat Didekati Klub yang Dimiliki Orang Indonesia](https://static.www.www.football5star.net/2020/08/Bahkan-Lioenel-Messi-Sempat-Didekati-Klub-yang-Dimiliki-Orang-Indonesia.png)
“Messi? Dia bisa saja datang ke Como” kata presiden Como saat itu, Enrico Preziosi seperti dikutip Football5star.com dari repubblica.it, Rabu (25/8/2020).
Menariknya Preziosi lalu melanjutkan bahwa Messi memang hampir saja jadi pemain di klubnya. “Dia datang kepada kami untuk ikut seleksi. Saat itu Messi berusia 15 tahun dan kami malah tak meloloskannya,” kata Preziosi.
Diakui oleh Preziosi bahwa keputusan itu kemudian amat disesali oleh manajemen Como. “Ada kalanya kami memang membuat keputusan yang sangat bodoh,” kata Preziosi.
Soal apakah pernyataan Preziosi itu benar soal Messi pernah ikut seleski di Como, tidak ada yang mengetahuinya. Messi sendiri tak pernah mengungkap dirinya sempat ingin ikut seleksi di klub Italia.
Namun yang pasti pemain berusia 33 tahun tersebut memang memiliki darah Italia. Darah tersebut didapatnya dari keturunan sang ayah, Jorge. Jorge sendiri merupakan pekerja pabrik baja di Argentina. Selain menjadi seorang buruh di pabrik baja, Jorge diketahui saat di Argentina juga sempat menjadi pelatih untuk tim lokal setempat.
Selain Messi, keluarga besarnya yang juga berkarier di sepak bola ialah sepupunya, Emanuel dan Maxi Biancucchi yang bermain di tim kecil di Amerika Selatan. Sayang karier dua sepupunya ini tak pernah menjadi pusat perhatian banyak pihak.