Football5Star.com, Indonesia – Kendati gagal lolos ke semifinal, timnas U-23 Kamboja dinilai tetap layak dibanggakan dan diapresiasi. Pelatihnya, Felix Dalmas, berharap ini menjadi pelajaran berharga bagi para pemain mudanya untuk membuktikan diri ke depannya.
Tadinya memang, timnas U-23 Kamboja memiliki peluang besar untuk lolos ke semifinal. Namun nyatanya, mereka harus tersingkir di fase grup setelah kalah 0-2 dari Thailand dalam laga pamungkas Grup A Piala AFF U-23 2023, Senin (21/8/2023). Namun memang, perjuangan mereka patut diapresiasi.
Bukan tanpa sebab, timnas U-23 Kamboja sebenarnya tak kalah secara permainan. Bahkan, dua gol yang bersarang di gawangnya bukanlah dicetak pemain Thailand, melainkan gol bunuh diri. Makanya, Felix Dalmas berharap masyarakat Kamboja bisa tetap bangga dengan perjuangan pemainnya.
“Kepuasan bukanlah sebuah kata yang mudah. Tujuan kami adalah untuk selalu menjadi lebih baik setiap hari. Saya baru kembali ke Kamboja beberapa bulan lalu untuk membantu tim ini. Kami selalu ingin tim ini menjadi lebih baik,” kata Felix Dalmas dalam video yang diunggah akun resmi AFF.
“Terlepas dari hasil ini, usaha dan tekad para pemain melawan tim (Thailand) di atas kertas lebih kuat dari kami. Kesungguhan ini menular dan saya pikir itu mewakili Kamboja dan rakyatnya,” sambung dia.
Timnas U-23 Kamboja Telah Berikan yang Terbaik
Timnas U-23 Kamboja, kata pelatih asal Spanyol itu, telah memberikan yang terbaik. Apalagi melihat perjuangan anak asuhnya melawan Thailand, harusnya bisa lebih diapresiasi dan jadi sinyal positif buat masa depan sepak bola Kamboja.
“Kami mungkin bukan yang terkuat tapi kami telah memberikan yang terbaik. Saya harap warga Kamboja bangga dengan kami dan kami juga berterima kasih kepada Thailand karena telah menjamu kami,” tutup dia.
