Football5Star.com, Indonesia – Pemain Inter Milan, Benjamin Pavard mengungkapkan alasannya pindah ke kota Milan dari Bayern Munich. Pavard menyebut bahwa dirinya ingin mencari tantangan baru.
Inter merekrut Pavard dari Bayern Munich dengan biaya 30 juta euro. Bayern sendiri sejatinya tidak mau melepas pemain timnas Prancis itu, namun Pavard membujuk Bayern dengan beberapa kali tidak datang ke sesi latihan.
Pavard menargetkan untuk membawa Inter meraih Scudetto ke-20 dan mendapatkan bintang kedua.
“Ini adalah pilihan yang tepat (pindah ke Inter). Semua orang memberi saya sambutan yang luar biasa, mulai dari Javier Zanetti hingga staf pelatih. Ini adalah suasana ruang ganti yang luar biasa,” kata Pavard seperti dilansir Football5Star.com dari Sempreinter.
“Setelah tujuh tahun di Jerman saya menginginkan tantangan baru, motivasi baru. Saya datang ke sini untuk memberikan bintang kedua pada jersi ini, dan untuk memberikan kembali kepada para suporter atas cinta yang telah mereka berikan kepada saya bahkan sebelum saya menandatangani kontrak.
“Banyaknya pesan yang saya terima di media sosial. Mereka pantas mendapatkan trofi tertinggi. Tetapi tidak ada kekurangan saingan. Milan, Napoli, Juventus, Lazio, Fiorentina. Tapi musimnya masih panjang.”
Benjamin Pavard Puji Simone Inzaghi
Pavard juga memuji pelatih barunya Simone Inzaghi dan menyebut bahwa Inzaghi meminta dia melakukan sesuatu yang ia tak lakukan saat di Bayern.
“Inzaghi adalah seorang pemimpin. Seorang motivator yang hebat baik dalam pertandingan maupun dalam latihan. Pelatih hebat yang tidak meremehkan tim mana pun,” kata Pavard.
“Contoh dari apa yang dia minta dari saya itu berbeda. Dia ingin saya mendukung wingback kanan, dan kemudian maju ke ruang kosong, yang tidak saya lakukan di Bayern di mana mereka meminta saya untuk tetap bertahan, terutama dalam formasi tiga bek.”
