Penggawa tim nasional Jerman, Bastian Schweinsteiger, masih berpacu dengan waktu untuk memulihkan cedera lutut menjelang Piala Eropa 2016. Dia amat sangat dibutuhkan oleh Die Mannschaft.
Schweinsteiger mengalami cedera lutut di bulan Maret lalu. Cedera itu dialami saat melakoni latihan menjelang pertandingan melawan Inggris dan Italia.
Akibat cedera itu, Schweinsteiger diprediksi menepi selama dua bulan. Dia disebut akan pulih saat Jerman mulai berlaga di Piala Eropa.
Soal kondisi Schweinsteiger, eks penggawa timnas Jerman, Michael Ballack, bilang bahwa pemain yang memperkuat Manchester United itu tak mengalami banyak perkembangan. Padahal, dia disebut sangat dibutuhkan meski kondisinya tak fit 100 persen.
“Situasinya masih belum banyak berubak sejak bulan Maret, Pertanyaannya sekarang adalah apakah masuk akal untuk membawa Schwinsteiger ke Prancis. Saya pikir kesempatan realistisnya bahwa dia bisa dan akan membantu tim,” kata Ballack di Soccerway.
“Dia jelas tak akan 100 persen fit karena tak ada waktu yang cukup. Dia akan kehilangan ritme pertandingan. Tapi, itu bukan mengenai menjadi 100 persen fit untuk pemain sekaliber dia.”
“Bastian adalah jenis pemain yang sangat berharga untuk pelatih karena caranya memimpin tim di turnamen mayor. Dia merupakan pemain yang bisa meminta respek dari tim lawan.”
“Dia sangat diperlukan oleh Jerman. Meninggalkan di rumah hanya dimaafkan kalau kesehatannya tak mengizinkan dia pergi,” imbuhnya.
