Usai sudah langkah Uruguay di Copa America Centenario. Kalah 0-1 dari Venezuela pada Jumat (10/6) membuat La Celeste dipastikan tidak bisa bermain di perempat final meski masih mengantungi satu laga tersisa di Grup C. Hasil itu membuat striker Luis Suarez yang absen terlihat marah, sehingga pelatih Oscar Tabarez perlu membuat klarifikasi ke publik.
Tabarez memutuskan tidak memainkan Suarez dalam laga melawan Venezuela. Namun anehnya pada tengah pertandingan, Suarez sempat melakukan pemanasan. Padahal, sejatinya Suarez dimasukkan oleh Uruguay ke dalam daftar pemain yang cedera.
Kejanggalan lain juga terjadi. Suarez ternyata duduk di bangku cadangan. Bahkan, asisten pelatih Mario Rebollo sempat memintanya untuk melakukan pemanasan.
Akan tetapi, akhirnya Suarez malah tidak dimaikan. Tabarez memilih memasukkan Mathias Corujo untuk menggantikan Alvaro Ganzalez pada menit ke-80 sebagai pergantian ketiga La Celeste. Sesudah itu, Goal melaporkan Suarez berang dan beradu mulut dengan Rebollo. Bukan hanya itu, dia juga menggebrak dinding plastik di bangku cadangan yang menunjukkan kekecewaannya.
Saat itu, Uruguay tengah tertinggal 0-1 dari Venezuela. Alhasil, sangat masuk akal kalau Suarez yang dikenal sebagai striker haus gol untuk dimasukkan. Sebab, andai bisa memaksa hasil seri, La Celeste tidak akan langsung tersingkir. Namun, Tabarez punya pendapat lain. Dia menilai Suarez belum terlalu fit dari cedera yang dialami sehingga tidak dimainkan.
“Tidak ada sebuah masalah. Problemnya seperti yang saya paparkan kepada kalian. Si pemain belum siap tampil,” kata Tabarez. “Ini hanya problem terkait angka dan dokter. Meskipun sang pemain kecewa, saya tidak akan memainkan pemain yang belum dalam kondisi 100 persen. Jika dia kesal, itu bukan sesuatu yang saya pedulikan. Dia tidak mengatakan apa pun kepada saya.”
