Football5Star.com, Indonesia – Sebuah pernyataan tegas diungkapkan Bernardo Tavares, pelatih PSM Makassar, jelang laga melawan Kuala Lumpur City FC pada matchday I fase grup AFC Cup 2022. Dia terang-terangan menuding Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) telah mengerjai Juku Eja.
Bukan tanpa dasar Tavares menuding AFC seperti itu. Dia merasa sangat kesal karena jadwal bertanding PSM di Grup H diubah secara sewenang-wenang. Tadinya, Juku Eja dijadwalkan menghadapi Tampines Rovers pada 30 Juni. Namun, pertandingan itu dimajukan 3 hari, tepatnya pada 27 Juni.
“Kami baru saja menyelesaikan pertandingan Piala Presiden pada 19 Juni lalu dan terbang ke sini malam itu dengan pemain yang tak punya cukup istirahat,” urai Bernardo Tavares dalam konferensi pers jelang lawan KL City seperti dikutip Football5Star.com dari Harimau Malaya.
Pelatih asal Portugal itu bahkan tak sungkan menuding ada kongkalikong antara AFC dan KL City. “Bagi saya, AFC tak bisa seenaknya menukar jadwal tanpa alasan kuat. Kebetulan pula markas AFC kan di Kuala Lumpur. Ini jadi tidak bagus bagi citra mereka,” kata dia.
Bernardo Tavares Risau PSM Kelelahan
Bagi Bernando Tavares, perubahan jadwal yang dilakukan AFC benar-benar merugikan PSM Makassar. Dia risau anak-anak asuhnya dilanda kelelahan karena hanya punya waktu dua hari untuk istirahat di antara laga lawan KL City dan Tampines Rovers.
Hal yang membuat dia cemas, Juku Eja juga tak punya banyak waktu untuk bersiap menjalani laga pertama melawan KL City. Padahal, bila jadwal tak diubah, justru sang tuan rumah yang harusnya bermain pada 27 Juni. Menurut dia, itu tak akan jadi masalah karena para pemain tuab rumah tak melakukan perjalanan jauh.
Tavares meminta AFC tak mengulangi hal tersebut. “Lain kali, jika membuat jadwal, Anda harus menghormatinya. Jika Anda berharap pertandingan yang hebat, tolonglah beri pemain masa istirahat yang cukup,” ucap pelatih yang sempat menangani tim junior Benfica pada awal kariernya tersebut.
Terlepas dari hal tersebut, Bernardo Tavares memastikan skuat PSM Makassar siap menghadapi KL City yang diasuh Bojan Hodak. Dia yakin Rasyid Bakri dkk. akan mampu memberikan perlawanan sengit dan bukan tak mungkin menjungkalkan sang tuan rumah.
