Football5star.com Indonesia – Marco Motta sejatinya merasa senang dengan petualangan barunya bersama Persija Jakarta. Akan tetapi, kebahagiaannya itu terenggut akibat kondisi buruk yang menerpa. Pandemi COVID-19 memaksa dihentikannya kiprah Motta di Liga 1 2020.
Penyesalan itu masih diraskaan betul oleh mantan bek AS Roma dan Juventus tersebut. Kepada salah satu media kenamaan di Italia, Corriere dello Sport, Motta pun mencurahkan keluh-kesahnya terkait kendala buruk yang dirasakan di Indonesia.
“Aku bisa katakan bahwa diriku sangat bahagia. Segalanya mulai dengan baik. Sepak bola Indonesia berkembang dalam banyak aspek. Namun, petualanganku mendadak terhenti karena apa yang sedang terjadi di dunia,” ucap Marco Motta, dikutip Football5star.com dari wawancaranya di Corriere dello Sport.
Marco Motta sebenarnya sempat menyimpan harapan bahwa kompetisi di Indonesia akan segera bergulit lagi. Namun, penantiannya tak kunjung menjadi nyata. Pemain berusia 34 tahun itu akhirnya memutuskan mudik ke Italia.
“Pada Februari dan Maret aku masih di Jakarta. Situasinya memprihatinkan, tapi tak sekritis di Italia. Kami masih bisa keluar dengan rasa tenang. Sekarang, aku di Milan. Beruntung tak ada yang terinfeksi Covid-19. Namun, kami tak tahu kapan kompetisi di Indonesia mulai lagi,” urai bek Persija Jakarta, Marco Motta, lagi.
Liga 1 2020 memang sudah dihentikan. Sementara untuk bergulirnya Liga 1 2021, pihak yang berwenang belum membuat kepastian waktu. Kabarnya, kompetisi akan digulirkan kembali sekitar Juni atau Juli.
“Kompetisi terhenti sejak Maret. Sempat ada wacana akan digulirkan kembali, tapi pihak otoritas berwenang tak mengizinkannya,” bilang Marco Motta memungkasi.
[better-ads type=’banner’ banner=’156417′ ]
