[KOLOM] Bisa Apa Arab Saudi di Hadapan Argentina?

BACA JUGA

Football5Star.com, Indonesia – Hari ini, Selasa (22/11/2022), tepatnya pukul 17.00 WIB, akan tersaji laga Argentina vs Arab Saudi pada matchday I Grup C Piala Dunia 2022. Jelang laga itu, satu pertanyaan mencuat. Bisa apa Arab Saudi di hadapan Argentina?

Siapa pun pasti sepakat, pertemuan Al Saqour dengan La Albiceleste tak ubahnya David vs Goliath. Di pentas Piala Dunia, Al Saqour bukanlah siapa-sapa. Mereka hanyalah penggembira. Dari 6 partisipasi, hanya sekali mereka lolos dari fase grup. Itu terjadi pada debut di Piala Dunia 1994.

Adapun Argentina adalah salah satu dari hanya 8 tim yang pernah menjadi juara. La Albiceleste jadi yang terbaik pada 1978 dan 1986. Mereka pun 3 kali jadi runner-up. Di perhelatan Qatar 2022 kali ini, tim asuhan Lionel Scaloni adalah salah satu favorit utama dan masih diperkuat Lionel Messi, sang pemain terbaik dunia.

Argentina sedang dalam performa apik saat menghadapi Arab Saudi.
Getty Images

Jadi, sangat wajar jika ada yang bertanya, bisa apa Arab Saudi di hadapan Argentina? Semua prediksi dan bursa taruhan jelas-jelas satu suara: Anak-anak asuh Herve Renard sama sekali tak punya kans menang! Dari segi apa pun, mereka kalah segala-galanya. Sudah begitu, empat tahun lalu, Al Saqour dilumat Rusia 0-5 pada laga pembuka.

Pertanyaan dengan nada penuh pesimisme itu pun kian relevan setelah melihat dua wakil Asia yang telah melakoni laga pertama. Qatar, sang tuan rumah, tampil begitu gugup pada laga pembuka sehingga akhirnya takluk 0-2 di kaki Ekuador. Sama sekali tak terlihat kehebatan mereka sebagai juara Piala Asia 2019.

Performa mengecewakan juga ditunjukkan Iran saat menghadapi Inggris, Senin (21/11/2022). Alireza Jahanbakhsh dkk. tampil begitu naif dan takluk 2-6. Di lapangan, mereka clueless, tak ubahnya barisan cone di hadapan Harry Kane cs. yang menguasai total permainan dari awal hingga akhir.

Arab Saudi Harus Tahu Diri

Menilik performa Qatar dan Iran, rasanya tidak mungkin untuk tak pesimistis menanti kiprah Arab Saudi yang akan berhadapan dengan Argentina. Memang benar, Al Saqour lolos sebagai salah satu juara grup putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Namun, performa mereka saat ini memprihatinkan.

Selepas kualifikasi, tim asuhan Herve Renard menjalani mereka menjalani 8 uji tanding dengan hanya meraih satu kemenangan. Sisanya, mereka 4 kali imbang dan 3 kali kalah. Dalam 8 laga itu pun, hanya 2 gol yang mampu dicetak. Sementara itu, Argentina datang dengan bekal 36 laga tanpa kalah, 26 laga di antaranya dimenangi.

Arab Saudi harus mengutamakan pertahanan saat melawan Argentina.
Getty Images

Alhasil, pada laga nanti, Arab Saudi harus tahu diri. Argentina bukanlah lawan sepadan bagi mereka dan kekalahan adalah hal yang sangat mungkin mereka dapatkan. Tentu saja, tahu diri bukan lantas mereka harus tampil seadanya atau bahkan bunuh diri.

Renard harus belajar dari hasil dan performa Iran dan Qatar. Pelatih asal Prancis itu harus memastikan Al Saqour tampil dengan orientasi yang jelas dan tak boleh naif. Melihat superioritas Argentina, sangat wajar bila Al Saqour tampil menerapkan strategi bertahan, bermain hanya untuk menghindari kekalahan.

Al Saqour tak boleh seperti Team Melli saat dilumat Inggris 2-6. Pada laga itu, Tak jelas apa strategi yang diterapkan pelatih Carlos Queiroz. Mereka tak menguasai permainan, tapi juga tak memasang barikade ketat di pertahanan. Team Melli seperti sudah pasrah menerima gempuran The Three Lions dan hanya menanti gawang mereka diberondong lawan.

Modal Arab Saudi

Arab Saudi wajib sadar diri. Berlaga di Piala Dunia, apalagi menghadapi Argentina, Al Saqour harus menanggalkan jubah raksasa Asia. Pada level ini, ada begitu banyak tim yang jauh lebih bagus dari mereka. Ada raksasa-raksasa Eropa, ada pula raksasa-raksasa Amerika. Kelas tim asuhan Renard masih jauh dari para raksasa benua lain itu.

Secara realistis, Al Saqour harus tampil bertahan dan memanfaatkan serangan balik dengan mengandalkan kedua sayap sesuai filosofi andalan Herve Renard. Salman Al-Faraj dkk. harus bisa membuat Lionel Messi cs. frustrasi. Prioritas mereka adalah mencuri poin. Kalaupun harus kalah, tak boleh dengan skor telak.

Herve Renard berpengalaman menghadapi tim kuat di Piala Dunia.
Getty Images

Mereka punya modal untuk melakukan hal tersebut. Sejak ditangani Renard, Arab Saudi punya pertahanan apik. Buktinya, dalam 31 laga, mereka tak pernah kebobolan lebih dari 2 gol dan 19 kali clean sheet. Mereka pun hanya 5 kali kebobolan 2 gol.

Di samping itu, Al Saqour juga punya modal lain. Itu adalah pengalaman Renard menghadapi tim-tim kuat. Empat tahun lalu, dia membawa Maroko berlaga di Piala Dunia 2018. Di sana, tim asuhannya segrup dengan Spanyol dan Portugal. Hasilnya, Maroko hanya kalah 0-1 dari Seleccao das Quinas dan imbang 2-2 dengan La Furia Roja.

Menilik wawancaranya di laman resmi FIFA pada 2019, resep utama Renard adalah menekankan kekompakan tim. Bagi dia, filosofi utamanya adalah bermain sebagai tim. Prinsip inilah yang harus betul-betul dipegang dan diterapkan saat menghadapi Argentina. Tanpa itu, mereka bisa jadi mengulang hasil memalukan yang diraih Iran.

More From Author

Berita Terbaru