Football5Star.com, Indonesia – Kuala Lumpur City FC dipastikan lolos ke final Piala AFC 2022 Zona ASEAN setelah menang adu penalti atas Viettel FC pada semifinal, Rabu (10/8/2022). Selepas laga, pelatih Bojan Hodak menegaskan, lolos ke final lewat adu penalti bukan berarti timnya semata-mata dinaungi keberuntungan.
“Saya tidak berpikir kami memenangi pertandingan ini dengan keberuntungan,” urai Bojan Hodak selepas laga seperti dikutip Football5Star.com dari Zing. “Tim saya telah mengerahkan seluruh upaya terbaik. Viettel adalah tim kuat, tapi kami menunjukkan hal yang diperlukan untuk menang.”
Lebih lanjut, pelatih asal Kroasia yang juga pernah berkiprah di Indonesia itu menegaskan, KL City tampil lebih baik meskipun bermain di Saigon, Vietnam. “Kuala Lumpur City bermain lebih baik dan mencapai hasil akhir yang bagus secara bersama-sama,” ucap dia.
Secara khusus, Hodak menyanjung penampilan kiper kedua, Azri Ghani, yang tampil sangat bagus. Dia antara lain menepis dua eksekusi pemain Viettel pada adu penalti. “Seluruh tim, terutama kiper Azri Ghani telah menunjukkan semangat luar biasa,” kata pelatih berumur 51 tahun itu.
Bojan Hodak Kembali Bertemu PSM
Kesuksesan mengalahkan Viettel membuat KL City FC lolos ke final Piala AFC 2022 Zona ASEAN. Menariknya, mereka akan bersua PSM Makassar yang pernah ditangani Bojan Hodak. Pada laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Juku Eja menang 2-1 atas klub Malaysia, Kedah Darul Aman.
Bagi KL City dan PSM, pencapaian kali ini jadi torehan sejarah baru di ajang antarklub Asia. Inilah kali pertama mereka lolos ke final Zona ASEAN. Lalu, pertemuan kedua klub itu pada final Piala AFC 2022 Zona ASEAN pun jadi ulangan fase grup. Ketika itu, di Kuala Lumpur, kedua tim bermain imbang 0-0.
Berdasarkan jadwal yang ada, KL City dan PSM akan bertarung pada 24 Agustus 2022. Pemenang laga ini akan lolos ke semifinal antarzona. Di sana sudah menunggu klub asal India, ATK Mohun Bagan. Laga ini akan berlangsung di Kalkuta pada 7 September 2022.
Untuk laga melawan KL City FC, PSM Makassar dipastikan tak turun dengan skuat terbaik. Pelatih Bernardo Tavares tak akan bisa menurunkan dua bek andalan, Yuran Fernandes dan Agung Mannan. Keduanya terkana skors karena mendapatkan kartu merah saat melawan Kedah Darul Aman.
