Football5Star.com, Indonesia – Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Begitulah Asosiasi Sepak Bola Cina (CFA). Sudahlah batal jadi tuan rumah 7 laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia Grup A, mereka disuruh AFC menanggung semua akomodasi peserta selama di Uni Emirat Arab.
Selasa (1/6/2021), AFC memindahkan venue 7 laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup A ke UEA. Sedianya, semua laga itu akan dihelat di Suzhou. Selain Cina, tim-tim lain yang berada di Grup A adalah Suriah, Maldives, Filipina, dan Guam. Namun, karena peningkatan kasus COVID-19 di Maldives dan Suriah, venue dipindah.
Pemindahan itu didasarkan pada protokol kesehatan yang berlaku di Cina. Timnas Maldives dan Suriah dipastikan harus menjalani karantina lebih lama dan tak akan dapat bertandingan sesuai jadwal yang telah ditetapkan. AFC pun lantas memilih UEA yang juga menjadi tuan rumah Grup G.
“Tujuh laga sisa di Grup A yang dihuni Suriah, Cina, Filipina, Maldives, dan Guam akan digelar di Stadion Sharjah. Adapun jadwal pertandingan akan ditetapkan beberapa hari ke depan setelah diskusi dengan semua tim peserta dan mempertimbangkan jadwal kedatangan mereka di UEA,” urai pernyataan resmi AFC seperti dikutip Football5Star.com dari laman resminya.
Pemindahan venue jadi kerugian tersendiri bagi tim asuhan Li Tie yang saat ini berada di posisi runner-up Grup A dengan terpaut 5 poin dari Suriah. Wu Lei cs. tak dapat menikmati keuntungan sebagai tuan rumah. Sama seperti empat tim lain, mereka jadi tamu di UEA.
Cina Enggan Tanggung Biaya Terbang ke UEA
Bukan hanya itu kerugian Cina. Bak sudah jatuh tertimpa tangga, mereka juga harus menanggung biaya para peserta lain. AFC meminta mereka menanggung biaya akomodasi, konsumsi, dan transportasi timnas Suriah, Filipina, Maldives, dan Guam. Permintaan itu disanggupi CFA dengan satu catatan.
Seperti dilaporkan Sohu, CFA siap memenuhi biaya akomoasi, konsumsi, dan transportasi semua tim selama di UEA. Namun, mereka enggan menanggung pula biaya penerbangan ke UEA karena adanya pemindahan venue tersebut. Kabarnya, tim-tim lain sudah menerima dengan lapang dada keberatan Cina tersebut.
Timnas Cina baru terbang ke UEA pada Kamis (3/6/2021). Seperti dilaporkan Sohu, mereka menyewa pesawat khusus. Mereka tak sendirian karena timnas Guam, para wasit yang telah ditetapkan, dan beberapa delegasi AFC juga menumpang penerbangan yang sama.
[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]
