Football5Star.net, Indonesia – Gelandang Arsenal, Declan Rice frustrasi timnya kebobolan di menit terakhir di laga lawan Porto (22/2/24). Rice menyebut ini harus menjadi pembelajaran.
Arsenal terlihat bermain aman di leg pertama babak 16 besar Liga Champions lawan Porto di Estadio do Dragao. Mereka bahkan sama sekali tak mencatatkan satupun tendangan ke arah gawang.
Arteta bahkan hanya melakukan satu pergantian, yang mana itu adalah pergantian bertahan, menggantikan Leandro Trossard dengan Jorginho. Namun mereka malah kebobolan di menit terakhir lewat Galeno. Rice frustrasi akan hasil ini.
“Sangat membuat frustrasi. Kami bekerja sangat keras, mempersiapkan diri dengan sangat baik,” ucap Rice seperti dilansir Football5Star dari laman resmi klub.
“Tentu saja hal itu tidak dimaksudkan dalam hal cara kami menciptakan peluang malam ini. Setelah awal tahun 2024 yang kita jalani, ada banyak hal yang dapat dipelajari, banyak hal yang dapat diambil dari malam ini.
“Saya pikir itu adalah hal yang sangat positif, tentu saja kebobolan di menit-menit akhir adalah sebuah pukulan telak, namun hal positifnya adalah babak kedua dalam dua leg.
“Kami sekarang memiliki pertandingan kandang, yang akan kami persiapkan sepenuhnya bersama para suporter kami, dan memiliki tujuan untuk mencapai perempat final.”
Declan Rice Optimistis Bisa Balikkan Keadaaan di Emirates
Rice optimistis Arsenal bisa membalikkan keadaan di Stadion Emirates dengan dukungan dari para fans.
“Kami benar-benar membutuhkan semua orang. Emirates akan hebat. Kami merasa ketika keadaan seperti itu terjadi di stadion kami, itu jelas merupakan salah satu tempat terbaik di dunia untuk bermain sepak bola jadi kami akan siap untuk itu,” ujar Rice.
“Saya sudah menantikannya dan para suporter mendukung kami. Kami akan membutuhkan semua orang.”
