Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, mengingatkan kepada anak asuhnya untuk tidak meremehkan lawan-lawan di fase grup Piala Eropa 2016. Pasalnya, setiap turnamen akan menghadirkan kejutan dan Les Blues bisa saja kena batunya.
Prancis relatif mendapat undian yang ringan di Piala Eropa 2016. Hasil pengundian, Minggu (13/12/2015) dinihari WIB tadi, menempatkan Prancis di Grup A bersama Romania, Swiss, dan Albania.
Melihat ketiga lawannya tersebut, boleh dikatakan Prancis berada satu level di atas. Apalagi Prancis akan mendapat dukungan penuh dari suporternya sendiri di turnamen.
Selain itu, Prancis juga punya rekor pertemuan cukup bagus dengan tim-tim yang berada satu grup dengan mereka.
Sebut saja Albania, di mana Prancis punya empat kemenangan dari enam pertemuan meski di dua duel terakhir, mereka hanya sekali imbang dan sekali kalah.
Prancis juga pernah bertemu Swiss di Piala Eropa 2004, di mana mereka menang 3-1. Sementara dengan Rumania, Prancis pernah menang 1-0 di edisi 1996 dan 0-0 di 2008.
Namun, Deschamps tak mau terbuai dengan segala “kemudahan” yang didapat karena itu justru akan membuat timnya kesulitan. Maka dari itu, Deschamps meminta anak asuhnya agar tidak jemawa.
“Kami tidak begitu tahu soal tim Rumania. Mereka tampil sangat baik di kualifikasi dengan rekor pertahanan terbaik, hanya kebobolan dua gol. Ini adalah laga yang penting untuk kami,” ujar Deschamps seperti dikutip Eurosport.
“Kami harus sangat hati-hati di grup ini dan tak terlalu jemawan. Swiss juga sangat berpengalaman di level internasional,” sambungnya.
Prancis akan mengawali Piala Eropa mendatang dengan menghadapi Rumania pada 10 Juni.
