Football5Star.com, Indonesia – Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, mengakui bahwa terkadang Anda butuh keberuntungan untuk bisa menang. Dan itu terjadi di laga timnya melawan Inggris pada perempat final Piala Dunia 2022, (11/12/22).
Les Bleus berhasil mengalahkan Inggris 2-1 dan lolos ke semifinal. Namun laga bisa saja berakhir 2-2 jika Harry Kane berhasil mengeksekusi penalti keduanya.
Deschamps memuji skuat Inggris dan dia merasa timnya sedikit beruntung bisa menang 2-1.
“Inggris memiliki tim yang sangat bagus. Apa yang mereka tunjukkan dalam hal kemampuan teknis mereka, intensitas mereka, meskipun kami berjuang dengan baik, sangat mengesankan,” kata Deschamps seperti dilansir Football5Star.com dari RTE.
“Saya menyesali fakta bahwa kami memberi mereka penalti dan kemudian memberi mereka penalti lain yang mereka gagal, tetapi kredit untuk tim saya juga. Kami juga menunjukkan beberapa hal yang sangat bagus dan kami masih bisa berbahaya.
“Kami memiliki kualitas yang hebat dan kekuatan mental yang sangat mengesankan, tetapi ya, kami memiliki pengalaman. Tetapi sampai batas tertentu tim Inggris juga memiliki pengalaman.
“Mereka memiliki beberapa pemain muda di tim mereka, tetapi mereka adalah pemain yang bermain di beberapa klub top di Eropa sehingga kami bisa melihat bahwa mereka adalah tim yang bagus sejak awal turnamen ini.
“Dalam pertandingan yang sangat penting ini selalu bermuara pada detail yang sangat kecil dan untungnya malam ini berjalan sesuai keinginan kami dan kami melakukan apa yang kami bisa untuk memastikan bahwa kami melaju dan memenangkan pertandingan. Terkadang Anda membutuhkan sedikit keberuntungan.”
Didier Deschamps Soal Maroko
Prancis akan berhadapan melawan tim kejutan, Maroko di babak semifinal. Deschamps menyebut Maroko memang pantas masuk semifinal.
“Hanya sedikit orang yang bisa mengharapkan Maroko di semifinal Piala Dunia. Tapi dari apa yang telah mereka lakukan, itu bukan lagi kejutan. Mereka layak berada di semifinal,” ujar Deschamps.
“Seperti kami, mereka akan memiliki kesempatan bermain untuk memperebutkan tempat mereka di final. Itu adalah jasa mereka, tidak ada yang bisa mengambilnya dari mereka.”
