Football5star.com, Indonesia – Bek Bayern Munich, Mats Hummels, merasa dirinya tak ada hubungannya dengan pemecatan Carlo Ancelotti. Ia juga menilai pemberitaan media-media Jerman sudah terlalu berlebihan.
Pada Kamis (28/9/2017), Bayern secara resmi memberhentikan Ancelotti. Keputusan itu diambil kurang dari 24 jam setelah kekalahan telak 0-3 di markas Paris St. Germain dalam laga Liga Champions.
Pemecatan Ancelotti dilakukan karena beberapa faktor. Di bawah arahan Ancelotti, performa Robert Lewandowski dan kawan-kawan dianggap tidak memenuhi standar.
Presiden Bayern Munich, Uli Hoeness, juga mengungkapkan bahwa klubnya harus memecat Carlo Ancelotti karena ada lima pemain yang memusuhi pelatih asal Italia itu dan salah satunya Hummels. Hal tersebut pun langsung dibantah pemain yang bersangkutan.
“Aku tidak memiliki percakapan dengan siapa pun untuk mengatakan bahwa aku merasa tidak puas karena tidak bermain di Paris. Lima pemain dibicarakan dan aku tidak bisa berbicara untuk empat orang lainnya, tapi aku belum pernah berbicara tentang tidak bahagia karena aku tidak bermain,” kata Hummels pada Bild.
“Untuk disebut sebagai ‘King slayer’ (pembunuh raja) rasanya sudah kelewatan. Aku tidak tahu darimana informasi ini berasal atau ditulis karena aku tidak bermain. Aku tidak suka hal seperti ini, aku tidak akan melakukan itu kepada Ancelotti.”
“Tapi, ini adalah pertama kalinya aku mengalami perubahan pelatih saat musim berlangsung,” Hummlers mengakhiri.
