Football5Star.com – Indonesia – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengamuk dan menyatakan tak akan mau menyaksikan tim nasionalnya mentas. Hal itu setelah US Soccer mencabut aturan yang mengharuskan pemain menyanyikan lagu kebangsaan.
Seperti diketahui, US Soccer mencabut aturan yang mengharuskan semua pemain untuk berdiri selama lagu kebangsaan. Kebijakan itu awalnya diberlakukan setelah bintang USWNT Megan Rapinoe berlutut selama lagu kebangsaan 2016 lalu.
Keputusan US Soccer itu muncul setelah protes di seluruh Amerika Serikat terhadap kebrutalan dan tindakan rasisme polisi setempat. Mereka melakukan hal itu sebagai tindak solidaritas.
“Kami belum melakukan cukup banyak hal untuk mendengarkan – terutama para pemain kami – untuk memahami dan mengakui pengalaman yang sangat nyata dan bermakna dari kulit hitam dan komunitas minoritas lainnya di negara kami. Kami meminta maaf kepada para pemain kami – terutama para pemain Hitam kami – staf, penggemar, dan semua yang mendukung pemberantasan rasisme,” tulis US Soccer dikutip Guardian.
“Olahraga adalah platform yang kuat untuk kebaikan, dan kami belum menggunakan platform kami seefektif yang seharusnya. Kami dapat melakukan lebih banyak pada masalah-masalah khusus ini dan kami akan melakukannya,” sambung pernyataan itu.
Hal itu tampaknya menuai reaksi keras dari Donald Trump. Dengan mencuit ulang sebuah unggahan berita soal US Soccer, dia menulis, “Saya tidak akan menonton lagi!”
Donald Trump juga sebelumnya mengkritik pemain NFL, Colin Kaepernick yang jua berlutut saat mendengar lagu kebangsaan Amerika Serikat. Hal itu dilakukan oleh Colin Kaepernick sebagai bentuk protes maraknya tindak rasisme di sana.
[better-ads type=’banner’ banner=’156417′ ]
