Striker AS Roma, Stephan El Shaarawy, menyatakan bahwa keputusannya menerima tawaran I Giallorossi pada bursa transfer musim dingin lalu sudah tepat. Bersama Roma, El Shaarawy mampu menemukan performa terbaiknya lagi dan mencetak sejumlah gol serta yang paling menyenangkan baginya tentu saja adalah peluang untuk kembali ke timnas Italia.
El Shaarawy memang menjalani masa yang suram bersama AC Milan, terlebih karena ia juga mengalami cedera. Awal musim ini, Milan meminjamkannya ke AS Monaco dengan harapan ia bisa menemukan lagi performanya di sana.
Namun ternyata, pelatih Leonardo Jardim tak terlalu mengandalkannya dan tidak ada perkembangan signifikan yang dialami pemain keturunan Mesir itu.
Beruntung kemudian Roma datang dan memberinya solusi. Bersama Roma, El Shaarawy menemukan lagi apa yang hilang darinya. Secara keseluruhan, performa El Shaarawy cukup bagus dan memberikan kontribusi besar terhadap kebangkitan Roma setelah sempat suram di era Rudi Garcia kemarin.
“Roma adalah pilihan tepat bagi saya. Benar bahwa ketika mereka mengontak saya, saya tidak berada dalam kondisi terbaik. Namun Direktur Olahraga (Walter) Sabatini punya peran penting untuk menutup kesepakatan. Ia punya rasa percaya yang besar pada saya. Bersama fans saya juga beruntung dan saya tidak pernah berharap bisa mendapatkan start yang baik bersama Roma,” jelas El Shaarawy, dilansir Football Italia.
Adaptasi El Shaarawy juga terbantu dengan keberadaan Daniele De Rossi dan Alessandro Florenzi. Keduanya merupakan rekan El Shaarawy di timnas Italia sehingga dua pemain tersebut langsung menjadi tujuan El Shaarawy untuk bisa mengenal Roma lebih jauh lagi.
“Ketika saya datang ke sini, saya sudah tahu bahwa ada Florenzi dan De Rossi, jadi mereka membantu saya sejak saya pertama kali berada di sini. Kemudian, saya juga mendapatkan kesempatan untuk mengenal lebih jauh Francesco Totti. Ia pemain yang luar biasa.”
