Football5Star.com, Indonesia – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag tak mau berpikiran negatif pasca timnya tersingkir cepat dari kompetisi Eropa. Ten Hag ingin United fokus untuk finis di 4 besar Premier League dan juara Piala FA.
Kekalahan lawan Bayern Munich 0-1 di Liga Champions membuat Setan Merah finis di posisi juru kunci Grup A (13/12/23). Ini membuat mereka bukan hanya tersingkir dari Liga Champions, namun juga gagal masuk ke Liga Europa.
United sendiri juga sudah tersingkir dari Carabao Cup, namun Ten Hag tak mau berpikiran negatif atas hasil ini.
“Masih banyak hal yang harus diperjuangkan dan sekarang kami bisa fokus, tentu saja, ke Premier League,” ujar Ten Hag seperti dilansir Football5Star.com dari The Athletic.
“Ini adalah level yang ingin kami mainkan, Liga Champions, jadi kami harus memberikan segala upaya untuk berada di empat besar dan tahun depan kembali ke Liga Champions dan tentu saja, kami punya Piala FA, jadi ada banyak sekali hal-hal untuk dimainkan.”
Erik ten Hag: Man United Tampil Baik
Manuel Neuer hampir tak bekerja keras di laga itu karena United pun hanya mencatatkan satu tendangan ke arah gawang sepanjang laga. Walaupun begitu Ten Hag tetap menyebut United tampil apik.
“Kami tampil bagus, tapi kemudian kami juga melakukan kesalahan. Ada kesalahan individu dari beberapa pemain dan itu tidak cukup bagus. Tapi hari ini, performanya sangat bagus dan saya pikir kami tidak pantas kalah,” ujar Ten Hag.
“Saya pikir mereka menunjukkan upaya yang cukup di luar sana, tim melakukannya dengan sangat baik. Kami sangat bagus dalam menekan, dalam organisasi pertahanan dan kami banyak melakukan penguasaan bola terutama di babak kedua.
“Tetapi kami tidak mengambil keuntungan dari hal itu dan kami bermain melawan tim yang kuat. Bayern adalah tim yang bagus dan bahkan ketika mereka tidak bermain baik, mereka hanya harus menggunakan satu momen kelas individu dan itu terjadi hari ini.
“Kami tahu kami ingin lebih konsisten dan itu tergantung pada saya sebagai manajer. Saya harus membimbing mereka dan para pemain harus mengambil tanggung jawab sehingga kami harus melakukannya bersama-sama.”
