Football5star.com, Indonesia – Status legenda Thibaut Courtois di Atletico Madrid tinggal kenangan. Ia sudah tidak dianggap lagi oleh fan dari mantan klubnya.
Thibaut Courtois baru saja memenangkan Liga Champions bersama Real Madrid. Usai juara, dia melontarkan komentar yang membuat fan Atletico sakit hati.
Mereka kemudian bertindak. Hall of Fame milik sang kiper dirusak oleh fan Atletico Madrid. Dan di plakat itu sudah tidak ada lagi nama Thibaut Courtois.
Kejadian ini pun mengundang komentar kapten Los Rojiblancos, Koke. Menurutnya apa yang dikatakan mantan rekan salah dan dia memahami kemarahan fan.
“Dari sudut pandang saya, ketika dia berbicara, saya pikir dia salah. Anda harus ingat dari mana Anda berasal dan menurut saya itu tidak benar,” ucap Koke seperti dilansir Triabal Football, Kamis (2/6/2022).
“Itu adalah kata-katanya dan dari sudut pandangnya harus dihormati. Adalah normal bagi fan Atletico untuk marah padanya,” ia menambahkan.
Atletico Madrid Tempat Courtois Berkembang
Bukan tanpa sebab fan Los Rojiblancos marah besar pada Courtois. Mereka merasa sang kiper tidak tahu terima kasih dengan apa yang dilakukan klub untuknya.
Kiper asal Belgia dibeli Chelsea 2011 silam. Namun, dia tidak pernah dapat kesempatan tampil sebagai penjaga gawang utama.
Atletico Madrid yang kala itu baru kehilangan David de Gea kemudian menampung Courtois. Menjadi pemain pinjaman selama tiga musim di sana, ia menjelma jadi salah satu kiper terbaik.
Pada 2014 Chelsea akhirnya memulangkan pemain 30 tahun. Lalu empat tahun kemudian dia kembali ke LaLiga. Namun, Real Madrid yang justru menjadi pilihannya.
