Football5star.com, Indonesia – Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, setuju terhadap pernyataan Carlo Ancelotti, soal diskriminasi ras di Italia. Menurutnya, kejadian seperti ini tidak seharusnya masih terjadi di Italia.
Ancelotti geram ketika salah satu pemainnya, Kalidou Koulibaly, mendapatkan pelecehan rasial saat menghadapi Inter Milan. Jika hal serupa kembali terulang di masa mendatang, ia berjanji akan menghentikan pertandingan.
Gattuso menganggap para pelaku merupakan kelompok yang tidak mengerti sejarah. Ia menambahkan, sudah lama Italia menjadi rumah tujuan bagi para imigran dan hal tersebut sama sekali bukan masalah selama ini.
“Aku setuju jika pertandingan harus dihentikan jika ada kejadian seperti itu lagi. Menurutku, Italia bukan negara yang mendukung praktek diskriminasi rasial semacam ini,” kata Gattuso seperti dikutip dari Football Italia.
“Sebentar lagi kita akan memasuki 2019, kita hanya membuang waktu jika terus mengurusi para keparat ini. Padahal, jelas sekali kita sudah kedatangan banyak imigran sejak lama. Aku sepakat dengan Ancelotti soal ini,” sambungnya.
Italia memiliki reputasi sebagai tempat yang paling menyebalkan bagi para pemain ras berwarna, terutama kulit hitam. Beberapa musim lalu, nama-nama beken seperti Sulley Muntari dan Mario Balotelli juga tak luput dari sasaran.
Saat ini, Milan masih tertahan di papan tengah klasemen sementara Serie A. Mereka ada di peringkat keenam dengan 28 poin. Gonzalo Higuain gagal merangsek kelima usai ditahan tim promosi, Frosinone pada Rabu (26/12) lalu.
