Arsenal bakal bertandang ke markas Bayern Muenchen untuk menjalani matchday 4 Liga Champions pada Kamis (5/11). Diperkirakan gawang The Gunners bakal digempur habis-habisan oleh Die Roten.
Hal itu potensial terjadi karena Bayern berambisi besar mengejar kemenangan. Mereka ingin membalas kekalahan atas Arsenal pada laga sebelumnya sekaligus mengamankan posisi di Grup F.
Kebetulan Thomas Mueller dkk punya modal untuk melakukannya. Mereka merupakan tim paling agresif di Liga Champions musim ini. Indikasinya adalah jumlah tembakan yang dilepaskan oleh para pemain Die Roten.
Dalam tiga laga saja, rata-rata sudah 23 tembakan per pertandingan dilakukan oleh penggawa Bayern untuk mencoba membuat gol. Hal itu berarti pasukan Die Roten membuat 69 tendangan selama itu.
Upaya itu berbuah delapan gol bagi Bayern. Pencapaian itu membuat mereka menjadi tim tersubur di Grup F.
Kemampuan itu merupakan mimpi buruk bagi Arsenal. Mereka dikenal mudah membiarkan lawan mencoba menendang untuk membuat gol. Tercatat, hingga sekarang, sudah 14,3 tembakan dari lawan yang diterima The Gunners per pertandingan.
Jumlah itu termasuk tinggi jika dibandingkan dengan Bayern. Die Roten rata-rata hanya menerima tembakan dari lawan sebanyak sembilan kali per laga.
Melihat fakta ini, besar kemungkinan The Gunners akan sering menerima tembakan dari Bayern. Hal itu tentu kurang menguntungkan bagi Alexis Sanchez dkk. Pasalnya, semakin sering diserang, makin bertambah besar peluang mereka untuk kebobolan. Arsenal butuh solusi untuk meredam daya serang Bayern atau berharap kiper Petr Cech tampil gemilang mengadang semua tembakan ke gawangnya.
