Football5Star.com, Indonesia – Drama tersaji pada laga Paraguay vs Bolivia di Estadio Olimpico Pedro Ludovico, Selasa (15/6/2021) pagi WIB pada lanjutan Copa America 2021. La Albirroja meraup kemenangan 3-1 meski sempat tertinggal oleh gol cepat lawan berkat tiga gol dari duo Romero, Angel Romero dan Alejandro Romero Gamarra “Kaku”.
Bolivia secara mengejutkan dapat memperoleh gol saat pertandingan baru berjalan 10 menit. Wasit Diego Haro menunjuk titik penalti setelah berkonsultasi dengan petugas VAR. Penalti diberikan kepada La Verde setelah Santiago Arzamendia dinyatakan handball di kotak terlarang saat menahan tembakan Diego Bejarano.
Ewin Saavedra menjalankan tugasnya dengan baik. Lewat eksekusi dingin, dia menaklukkan kiper senior Paraguay, Antony Silva. Kedudukan Paraguay vs Bolivia pun berubah jadi 0-1. Ini sebuah pukulan keras bagi La Albirroja yang sesungguhnya lebih menguasai permainan dan melakukan tekanan bertubi-tubi ke pertahanan La Verde.
Sepuluh menit berselang, Paraguay berpeluang menyamakan kedudukan setelah Gabriel Avalos dijatuhkan kiper Roben Cordano saat menyongsong bola liar di kotak penalti Bolivia. Namun, wasit tak memberikan penalti setelah VAR menunjukkan ada pemain Paraguay yang offside sebelum insiden itu terjadi.
Terus menekan, berkali-kali tim asuhan Ueduardo Berizzo memperoleh peluang emas. Namun, berkali-kali pula mereka gagal mencetak gol karena penyelesaian akhir yang buruk. Salah satunya sundulan Avalos di depan gawang yang justru melambung ke atas mistar pada menit ke-32.
Meskipun demikian, angin segar bagi Paraguay datang dari gelandang Bolivia, Jaume Cuellar. Melakukan pelanggaran keras pada menit ke-9 injury time, pemain berumur 19 tahun itu diusir dari lapangan karena memperoleh kartu kuning kedua. Sebelumnya, dia mendapatkan kartu kuning pertama saat laga Paraguay vs Bolivia memasuki menit ke-38.
Sengatan La Albirroja Akhirnya Berbuah
Unggul jumlah pemain, tim arahan Berizzo langsung menekan ketika babak kedua laga Paraguay vs Bolivia dimulai. hanya perlu tiga menit, mereka mendapatkan peluang pertama. Namun, tendangan Avalos dari dalam kotak penalti hanya menghajar bagian luar gawang Cordano.
Serangan bertubi-tubi terus dilakukan timnas Paraguay. Avalos jadi lokomotifnya. Striker berumur 30 tahun itu tak kenal lelah meneror pertahanan Bolivia dan melepaskan tembakan-tembakan berbahaya. Sayangnya, seperti pada babak pertama, akurasi tembakannya sangat buruk sehingga tak menyulitkan kiper lawan.
Pada akhirnya, kebuntuan Paraguay pecah pada menit ke-62. menerima bola muntah di luar kotak penalti Bolivia, Alejandro Romero Gamarra melepaskan tendangan first time. Bola melesat ke gawang tanpa mampu diselamatkan Cordano. Kedudukan Paraguay vs Bolivia pun berubah jadi 1-1.
Tiga menit berselang, La Albirroja menuai gol kedua. Menerima umpan silang dari sisi kanan, Carlos Gonzalez menanduk bola. Kiper Ruben Cordano mampu menepisnya, tapi bola muntah langsung dicocor Angel Romero ke dalam gawang.
Berbalik unggul, Paraguay tak mengendurkan tekanan. Angel Romero cs. terus membombardir pertahanan Bolivia yang sejak babak kedua memang bertahan total. Pertandingan Paraguay vs Bolivia pun makin terlihat hanya berlangsung di setengah lapangan.
Angel Romero, sang striker andalan timnas Paraguay, menambah gol pada menit ke-80. Mernerima umpan terobosan, dia melaju ke kotak penalti, lalu menaklukkan Cordano dengan eksekusi dingin nan akurat. Kedudukan laga Paraguay vs Bolivia pun berubah jadi 3-1. Kedudukan bertahan hingga wasit mengakhiri pertandingan.
Susunan Pemain Paraguay vs Bolivia
Paraguay (4-3-3): 1-Antony Silva, 13-Alberto Espinola, 15-Gustavo Gomez, 6-Junior Alonso, 9-Santiago Arzamendia (24-David Martinez 74), 17-Alejandro Romero Gamarra (14-Andres Cubas 87), 16-Robert Piris da Motta (7-Carlos Gonzalez 58), 23-Mathias Villasanti (8-Richard Sanchez 46), 11-Angel Romero, 9-Gabriel Avalos (28-Julio Enciso 87), 10-Miguel Almiron
Pelatih: Eduardo Berizzo
Bolivia (4-1-4-1): 12-Ruben Cordano, 8-Diego Bejarano, 5-Adrian Jusino, 2-Jairo Quinteros, 3-Jose Sagredo, 6-Leonel Justiniano (21-Erwin Sanchez 74), 15-Boris Cespedes (22-Danny Bejarano 46), 16-Erwin Saavedra (13-Diego Wayar 64), 24-Jaume Cuellar, 19-Jorge Enrique Flores (17-Roberto Fernandez 46), 18-Gilbert Alvarez (11-Rodrigo Ramallo 69)
Pelatih: Cesar Farias
K. Kuning: Arzamendia 9, Espinola 45 – Bejarano 29, Cuellar 38, Enrique Flores 40
K. Merah: Cuellar 45
Wasit: Diego Haro
[better-ads type=’banner’ banner=’156437′ ]
