Football5Star.com, Indonesia – Timnas Indonesia gagal meneruskan kejutan pada putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023. Minggu (12/6/2022) dini hari WIB, tim asuhan Shin Tae-yong kalah 0-1 dari timnas Yordania. Padahal, sebelumnya, ada optimisme besar untuk menumbangkan tim yang dilatih Adnan Hamad itu.
Banyak pihak menilai kekalahan tersebut membuat Tim Garuda berada di ujung tanduk. Nasib mereka harus ditentukan pada pertandingan terakhir. Melawan timnas Nepal, Marc Klok cs. harus mendulang kemenangan besar karena selisih gol mereka kini 0 hasil dari kemenangan 2-1 dan kekalahan 0-1.
Akan tetapi, bila dicermati, anak-anak asuh STY ternyata masih bisa lolos sebagai juara grup. Syaratnya, pada laga terakhir, mereka menang atas Nepal dengan skor berapa pun, sedangkan Yordania kalah 0-1 dari Kuwait. Jika itu terjadi, ketiga tim akan sama-sama memiliki 6 poin dan posisi akhir ditentukan hasil pertemuan di antara mereka.
Mengingat ketiga tim saling mengalahkan, selisih gol akan jadi penentu. Nah, bila Kuwait menang 1-0 atas Yordania, Indonesia akan diuntungkan. Tim Garuda dan Al Azraq akan sama-sama memiliki selisih gol 2-2, sedangkan Yordania cuma 1-1. Indonesia akan menjadi juara grup karena menang head to head atas Kuwait.
Peluang Besar Indonesia Masuk 5 Runner-up Terbaik
Jikapun skenario itu tak terjadi, timnas Indonesia tak perlu terlalu cemas. Pasalnya, mereka masih bisa lolos sebagai 5 runner-up terbaik. Saat ini, dengan raihan 3 poin dan selisih gol 0, Tim Garuda memang berada di luar kelompok itu. Mereka kalah dari timnas Malaysia, runner-up Grup E yang punya selisih gol +1.
Akan tetapi, peluang masuk 5 runner-up terbaik tetap terbuka dengan beberapa skenario. Pertama, melompati Malaysia. Mengingat kedua tim sama-sama menghadapi lawan terlemah pada laga terakhir, Tim Garuda harus menang dengan keunggulan 2 gol lebih banyak dari Harimau Malaya.
Bagaimana bila Malaysia gagal menang sementara Indonesia menangguk poin penuh? Itu akan tergantung hasil Turkmenistan vs Bahrain. Andai Turkmenistan tak menang, Tim Garuda dipastikan bisa masuk 5 runner-up terbaik. Jika Turkmenistan menang, Tim Garuda akan tetap lolos asalkan skor kemenangan sama atau lebih baik dari mereka. Pasalnya, selisih gol Turkmenistan saat ini adalah -1.
Skenario lain terkait dengan hasil timnas Filipina yang saat ini jadi runner-up Grup B dengan 4 poin. Indonesia akan tetap lolos andai bisa menang atas Nepal, sedangkan The Azkals justru gagal meraih 3 poin. Hal itu mungkin terjadi karena Filipina harus melawan sang pemuncak klasemen Grup B, Palestina.
Situasi akan sangat pelik bila Filipina, Malaysia, dan Indonesia sama-sama menang. Lalu, pertemuan dua tim teratas di tiga grup lain juga tak berakhir imbang. Pasalnya, itu akan membuat 6 runner-up grup akan sama-sama mengoleksi 6 poin. Selisih gol dan produktivitas akan sangat krusial dalam penentuan 5 runner-up terbaik. Dus, kemenangan besar atas Nepal memang akan sangat penting.
