Football5Star.com, Indonesia – Rivalitas Indonesia vs Malaysia dalam ranah sepak bola dianggap sudah terlalu berlebihan. Komentar itu disuarakan oleh legenda sepak bola Singapura, Fandi Ahmad, yang nilai rivalitas itu sudah menjurus permusuhan.
Memang, tiap kali kedua negara itu bertemu di berbagai ajang internasional, selalu saja ada bumbu-bumbu panas. Saat Malaysia main di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), September 2019, suporternya sempat diserang sejumlah oknum pendukung Indonesia.
Kala Malaysia gantian menjamu timnas Indonesia, November 2019, pendukungnya tampak balas dendam. Dalam stadion, beberapa kali ada saling lempar petasan. Bahkan, ada suporter Indonesia yang dikeroyok oleh oknum fans Malaysia. Tentu, kondisi itu dalam laga Indonesia vs Malaysia tak bisa dibiarkan.
“Ya, mereka akan bertemu lagi yang biasa disebut sebagai musuh sejati. Tiap kali mereka bertemu, selalu saja ada yang terjadi. Tentu, ini semua sangat menyedihkan,” ungkap Fandi Ahmad dalam kanal YouTube AFF.
“Kita semua tahu itu hanya politik dan tak ada perkelahihan, ini menyedihkan karena terjadi dalam olahraga,” sambung dia.
Indonesia vs Malaysia akan Bersua di Piala AFF 2020
Nah, menariknya kedua negara itu akan kembali bertemu sebagai musuh di Piala AFF 2020. Hal itu setelah keduanya berada di grup yang sama, yakni B bersama Vietnam, Kamboja, dan Laos.
“Kita berharap penggemar dari kedua tim bisa bersatu untuk mendukung masing-masing tim tanpa kekerasan,” tutup eks pemain Niac Mitra itu.
