Striker Senior Malaysia Sedih Lihat Harimau Malaya Takluk 0-3 dari Vietnam

BACA JUGA

Banner Gamespool

Football5Star.com, Indonesia – Timnas Malaysia menelan pil pahit saat menghadapi timnas Vietnam pada lanjutan fase grup Piala AFF 2020, Minggu (12/12/2021). Di Stadion Bishan, Harimau Malaya takluk 0-3. Kepahitan itu pun dirasakan eks striker Harimau Malaya, Indra Putra.

Hal yang membuat Indra sangat terpukul, kekalahan itu kian jelas menunjukkan perbedaan kelas antara Malaysia dan Vietnam. Dia tak ragu menyebut para pemain Harimau Malaya hanya bisa menonton saat anak-anak asuh Park Hang-seo memegang bola dan mendemostrasikan kehebatan di lapangan.

Indra Putra sedih melihat timnas Malaysia dibantai Vietnam pada Piala AFF 2020.
labolamalaya.com

“Sungguh menyedihkan melihat Malaysia kalah dari Vietnam sedemikian buruk. Saya berharap pertandingan berakhir dengan skor 2-0 saja,” urai Indra Putra seperti dikutip Football5Star.com dari Zing News. “Vietnam memang setingkat di atas tim-tim lain di wilayah ini dan levelnya lebih tinggi dari Malaysia.”

Lebih lanjut, pemain yang masih aktif meski sudah berumur 40 tahun itu mengungkapkan, “Pada ketiga gol Vietnam, Malaysia punya cukup banyak pemain yang bertahan. Beberapa coba menghentikan, beberapa di antaranya gagal. Saya benar-benar sangat kecewa.”

Empati Indra Putra untuk Tan Cheng Hoe

Meskipun kecewa berat, Indra Putra tak lantas menyalahkan pelatih Tan Cheng Hoe. Dia sangat memahami situasi sulit yang dihadapi pelatih berumur 53 tahun itu. Menurut dia, tidak mudah menangani tim yang dihantam krisis pemain karena cedera dan COVID-19.

“Malaysia hanya membawa 24 pemain ke Singapura. Sungguh sial, mereka kemudian kehilangan 4 pemain karena infeksi COVID-19. Tentu saja sulit bagi pelatih Tan Cheng Hoe untuk mengalkulasi personil. Meskipun dia itu pelatih berbakat, tetap sulit menghadapi masalah seperti itu,” ujar Indra lagi.

Indra Putra mengakui Malaysia kalah kelas dari Vietnam.
Getty Images

Adapun mengenai peluang timnas Malaysia di Piala AFF 2020, Indra masih yakin. Menurut dia, kekalahan dari Vietnam memang merugikan, tapi bukan berarti kiamat bagi Harimau Malaya. Peluang untuk lolos ke semifinal masih terbuka karena ada satu laga tersisa.

Pada 19 Desember, Malaysia dijadwalkan bersua Indonesia pada laga hidup atau mati. Untuk lolos, Safawi Rasid dkk. harus memetik kemenangan. “Ini adalah peluang bagi Malaysia untuk bertahan. Jika ingin lanjut, para pemain perlu bermain bagus dan berjuang sangat keras,” ucap Indra Putra.

More From Author

Berita Terbaru