Meski Tersingkir, Iran Dapatkan Rasa Hormat dari Seluruh Dunia

BACA JUGA

Football5star.com, Indonesia – Iran gagal lagi menembus 16 besar Piala Dunia. Menghadapi Amerika Serikat pada laga penentu Grup B mereka kalah 0-1.

Padahal di stadion Al Thumama anak asuh Carlos Queiroz hanya butuh hasil imbang untuk mencetak sejarah. Namun, gol Christian Pulisic pada babak pertama memupus harapan.

iran
cnn

Kegagalan ini menyisakan kekecewaan mendalam untuk para pemain. Tidak sedikit dari mereka menangis usai peluit panjang dibunyikan.

Meski demikian Carlos Queiroz tetap bangga dengan perjuangan anak asuhnya. Dia juga yakin Alireza Jahanbaksh dkk telah mendapatkan rasa hormat dari seluruh dunia.

Saya katakan sebelumnya pada 2018 bahwa saya sebelumnya melatih banyak klub dan timnas. Tapi saya belum pernah melihat pemain saya mmeberikan segalanya dan tidak mendapatkan imbalan apa pun seperti pemain Iran,” kata sang nakhoda kepada ESPN, Rabu (30/11/2022).

iran-carlos queiroz
the-afc

“Terkadang sepak bola tidak adil dan kami akan kembali lebih kuat dan berhasil mendapatkan rasa hormat dari seluruh dunia,” ia menambahkan.

Iran Akui Konsistensi Amerika Serikat

Yang kurang dari Tim Melli dinihari tadi adalah gol. Karena sepanjang 90 menit mereka sudah tampil sangat baik.

Iran vs Amerika Serikat - Piala Dunia 2022 - @fifaworldcup
twitter.com/fifaworldcup

Akan tetapi Carlos Queiroz tidak menampik bahwa Amerika Serikat adalah tim yang sangat terorganisir. Menurutnya Paman Sam adalah tim paling konsisten di Grup B.

“Tuhan memberkati mereka yang mencetak gol dan sayangnya kami tidak mencetak gol. Saya mengatakan bahwa Amerika adalah tim yang paling konsisten dalam dua laga pertama,” terangnya.

“Amerika memulai pertandingan seperti yang mereka lakukan melawan Wales dan Inggris. Mereka lebih baik dari kami. Mereka lebih menekan, lebih cepat, dam mencetak gol. Saya tidak terkejut dengan itu,” tutup nakhoda timnas Iran.

More From Author

Berita Terbaru