Jesse Marsch Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Kanada

BACA JUGA

Football5Star.net, Indonesia – Eks manajer Leeds United, Jesse Marsch, tak lagi jobless. Senin (13/5/2024), dia resmi diumumkan sebagai pelatih baru timnas Kanada. Hal itu diungkapkan Kevin Blue sebagai CEO dan Manajer Umum Asosiasi Sepak Bola Kanada (CSA). Marsch diikat kontrak berdurasi 2 tahun.

Posisi pelatih timnas Kanada kosong setelah John Herdman mundur pada akhir Agustus 2023 untuk menangani Toronto FC di Major League Soccer (MLS). Sebagai langkah darurat, CSA lantas menunjuk Mauro Biello sebagai pelatih sementara. Sebelumnya, Biello adalah asisten Herdman sekaligus pelatih tim U-23 Kanada.

Kevin Blue mengonfirmasi penunjukan Jesse Marsch sebagai pelatih baru timnas Kanada.
radio-canada.ca

“Saya hendak menelepon Jesse Marsch dan mengonfirmasi bahwa dia akan jadi pelatih baru timnas Kanada. Kami telah bekerja keras untuk menyelesaikan ini dan senang pada akhirnya kesepakatan tercapai dan dia akan segera berkerja untuk kami,” kata Kevin Blue seperti dikutip Football5Star.net dari Sportsnet.

Sementara itu, soal pekerjaan barunya, Marsch berujar, “Saya sangat menghargai keyakinan dan kepercayaan Anda kepada saya. Saya pastikan kepada Anda bahwa saya akan membalas itu pada semua level. Saya akan membuat tim ini jadi kebanggaan masyarakat Kanada.”

Jesse Marsch akan menangani timnas Kanada hingga 2026.
Getty Images

Jesse Marsch Tolak Korsel

Sejak dilepas Leeds United pada awal Februari 2023, Jesse Marsch sempat jadi incaran beberapa klub dan tim nasional. Sebelum didapuk jadi pelatih baru timnas Kanada, dia sebetulnya hampir saja menjadi pelatih timnas Korea Selatan sebagai pengganti Juergen Klinsmann yang dipecat setelah kegagalan di Piala Asia 2024.

Marsch jadi kandidat kuat pelatih baru timnas Korsel. Namun, hal itu urung terjadi karena tak tercapai kesepakatan. Menurut Sports Donga, salah satunya pada besaran gaji. Sekadar catatan, dia mendapatkan 3,5 juta pounds saat menangani Leeds United. Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) dikabarkan tak dapat memenuhi permintaan Marsch.

Jesse Marsch tak bisa memiliki staf kepelatihan besar di timnas Korsel.
Getty Images

Keberatan bukan hanya datang dari KFA. Kubu Marsch pun tak dapat menyepakati proposal yang diajukan KFA karena hanya akan memiliki staf kepelatihan yang lebih sedikit dari sebelumnya. Itu menjadi antiklimaks karena sebelumnya Marsch sempat antusias menjadi penerus Klinsmann.

Adapun CSA sebetulnya tak menempatkan Jesse Marsch sebagai kandidat utama pelatih timnas Kanada. Mereka dikabarkan sempat melakukan pendekatan kepada Ole Gunnar Solskjaer. Lalu, Frank Lampard dan Jose Mourinho pun sempat dibidik. Namun, keduanya lantas menolak kemungkinan jadi pelatih timnas Kanada.

More From Author

Berita Terbaru