Football5Star.com, Indonesia – Jordan Henderson mengaku ogah menggunakan ban kapten pelangi lagi untuk menghormati Arab Saudi. Dia menyebut kalau keputusannya itu bukan berarti tak mendukung perjuangan kaum LGBT.
Seperti diketahui, saat membela Liverpool, Henderson memang acap menggunakan ban kapten warna pelangi. Warna itu melambangkan sebagai dukungan terhadap kaum LGBT. Ketika pindah ke Al-Ettifaq pun kebetulan dia ditunjuk menjadi kapten lagi.
Akan tetapi, Jordan Henderson pun mengaku ogah menggunakan ban kapten pelangi demi menghormati kebudayaan dan agama Arab Saudi.
“Saya tidak akan mengesampingkan hal itu (perjuangan untuk komunitas LGBT). Namun pada saat yang sama, yang tidak akan saya lakukan adalah tidak menghormati agama dan budaya di Arab Saudi,” ujar Jordan Henderson dikutip dari BEIN Sports.
“Dengan melakukan hal seperti itu, jika itu tidak menghormati agama, maka tidak, saya tidak akan melakukan itu. Tapi jika ada kesempatan di mana saya bisa melakukannya dan ternyata tidak, maka ya, karena itulah nilai-nilai saya,” tambah dia.
Jordan Henderson Tak Mau Menyakiti Siapa Pun
Pemain asal Inggris tersebut tak mau menyakiti siapa pun. Dia pun tak memungkiri banyak yang kecewa dengan keputusannya tersebut.
“Saya dapat memahami rasa frustrasinya. Saya bisa memahami kemarahannya. Saya mengerti. Yang bisa saya katakan adalah saya menyesal mereka merasa seperti itu. Niat saya tidak pernah menyakiti siapa pun. Niat saya selalu membantu tujuan dan komunitas di mana saya merasa mereka telah meminta bantuan saya,” tutup dia.
