Kabar Terbaru Jon Dahl Tomasson, Supersub Maut AC Milan

BACA JUGA

Banner LFS Baru

Football5star.com, Indonesia – Masih ingat Jon Dahl Tomasson? Dia adalah striker Denmark yang sering jadi penyelamat AC Milan di era 2000an.

Setelah menjadi mesin gol bersama Feyenoord di Belanda, Tomasson merapat ke Milan pada musim 2002/2003. Striker yang mencetak 69 gol dalam 151 pertandingan bersama Feyenoord itu gabung San Siro dengan status bebas transfer.

Rossoneri bahagia sekali mendapatkan striker sekelas Tomasson, tanpa harus mengeluarkan uang sepeser pun.

Jon Dahl Tomasson ac milan 1
acmilan.com

Di Milan, karier Tomasson tidak bisa dibilang buruk. Ia memenangi Scudetto, Coppa Italia, Piala Super Italia dan Liga Champions.

Masalahnya, jam terbang mantan striker Newcastle United itu terbatas. Persaingan di tim utama sangat ketat. Rossoneri disesaki striker kelas dunia.

Dia harus bersaing dengan Andriy Shevchenko, Filippo Inzaghi, Rivaldo sampai Hernan Crespo. Selama tiga tahun, Tomasson memang tampil dalam 113 laga. Namun, kebanyakan sebagai pemain pengganti.

Meski demikian, mantan striker Villarreal itu tetap mampu mencetak 35 gol. Nah, gol-golnya ini sangat penting. Tak terhitung berapa kali ia menyelamatkan Milan di akhir laga.

Tomasson adalah contoh bakat besar yang kurang diapresiasi. Dia tidak pernah protes, meski menit bermainnya sedikit. Bersaing dengan nama-nama besar, juga tidak membuatnya gentar.

Selama delapan tahun menangani Milan (2001–2009), Pelatih legendaris Rossoneri, Carlo Ancelotti, mengakui bahwa Tomasson adalah pemain yang paling mengejutkannya.

“Etos kerja Jon mengejutkan saya, kemampuannya untuk memberikan segalanya dalam latihan luar biasa. Dia adalah pemain yang sangat profesional dan terampil. Orang yang tampil paling baik dan menunjukkan kontinuitas paling tinggi, adalah Jon, yang selalu harus berjuang mendapatkan menit bermain melawan striker kelas dunia. Dia tidak pernah memiliki waktu yang mudah di Milan, tetapi dia tidak pernah menyerah dan mencoba mengambil setiap kesempatan yang dia dapatkan.”

Jon Dahl Tomasson ac milan 2
acmilan.com

Kabar Terbaru Tomasson

Tomasson memutuskan pensiun pada 2011 lalu. Setelah gantung sepatu, ia tak jauh-jauh dari sepak bola. Pria yang kini berusia 43 tahun itu menjadi asisten pelatih di klub Belanda, Excelsior.

Dia juga naik jabatan menjadi pelatih utama pada 2013, namun cuma bertahan di jabatannya selama lima bulan. Ia kemudian jadi pelatih Roda JC, namun juga cuma bertahan lima bulan.

Pada 2015, dia menjadi asisten pelatih Vitesse Arnhem dan selang setahun asisten pelatih di Timnas Denmark.

Pada Januari 2020 lalu, Tomasson meninggalkan pekerjaannya di Timnas Denmark. Ia dapat pekerjaan baru di klub Swedia, Malmo.

Jon Dahl Tomasson ac milan
Malmo

“Saya sangat bangga bekerja di salah satu klub terbaik di Skandinavia. Komunikasi pertama sudah menunjukkan bahwa klub dan saya memiliki ambisi yang sama. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mencapai ambisi itu,” ucap Tomasson.

Sayangnya, ia langsung gagal membawa Malmo lolos ke babak perempat final Liga Europa setelah kalah agregat 1-5 dari VfL Wolfsburg.

Liga Swedia musim 2020 rencananya baru akan dimulai bulan ini. Namun, kompetisi tersebut ditunda karena pandemi corona. Tomasson pun untuk sementara harus menunda petualangannya bersama Malmo di kompetisi lokal.

Tomasson sendiri kini tinggal di Belanda. Ia memiliki dua putra yakni Luca (lahir 2008) dan Liam (2012), dari hasil hubungannya dengan sang istri Line Kongeskov.

More From Author

Berita Terbaru