Football5Star.com, Indonesia – Menjadi prajurit TNI nyatanya bisa berkontribusi buat negara melalui Timnas Indonesia. Via sepak bola, mereka bahkan bisa memberikan prestasi yang istimewa.
Tak selamanya memang menjadi pesepak bola memiliki karier yang tak pasti. Mereka yang berprestasi kini bisa diangkat mulai jadi Pegawai Negeri Sipil, polisi, hingga prajurit TNI.
Berikut ada 5 prajurit TNI yang berprestasi di Timnas Indonesia versi Football5Star.com:
Manahati Lestusen
Manahati Lestusen sudah dikenal oleh publik sepak bola sejak memperkuat Timnas U-17 Indonesia, 2008 lalu. Sejak saat itu, dia menjadi langganan timnas di berbagai kelompok usia, sampai senior.
Sepanjang kariernya, Manahati sempat mempersembahkan medali perak Islamic Solidarity Games pada 2013, dan SEA Games 2013 silam. Dia jua ada dalam tim yang menjadi runner-up Piala AFF 2016 lalu.
Abduh Lestaluhu
Abduh Lestaluhu jua jadi prajurit TNI yang beprestasi di Timnas Indonesia. Dia sudah memperkuat Skuat Garuda sejak 2007 silam dengan bergabung di Indonesia U-17.
Bersama Timnas senior, Abdduh jua sudah memiliki 13 caps. Eks pemain Persija Jakarta itu jua ada dalam skuat Timnas Indonesia yang meraih runner-up Piala AFF 2018 bersama Alfred RIedl.
Andy Setyo
Masih muda dan gagah, Andi Setyo diprediksi jadi pemain andalan masa depan Indonesia. Masih berusia 27 tahun, karier Andi sangat gemilang sejak membela Timnas U-19 2016 lalu.
Pemain kelahiran Pati itu lebih istimewa bersama Timnas Indonesia. Dia meraih medali perunggu SEA Games 2017, dan perak SEA Games 2019, serta paling istimewa mengantarkan Indonesia raih juara Piala AFF U-22 2019.
Ravi Murdianto
Demikian pula dengan Ravi Murdianto. DIa jadi salah satu prajurit TNI yang jua mengesankan bersama Timnas Indonesia. Nama Ravi muncul saat membawa Timnas U-19 meraih juara Piala AFF U-19 2013 di bawah Indra Sjafri.
Kini, Ravi memperkuat Tira-Persikabo meski kariernya belakangan agak menurun. Total, Ravi memperkuat Timnas U-19 dalam 24 laga, dan sekali bersama Timnas U-23.
Dimas Drajad
Prajurit TNI yang prestasi di Timnas Indonesia, terakhir ada Dimas Drajad. Striker belia berusia 23 tahun tersebut bahkan berhasi dua kali juara PIala AFF.
Lulusan Deportivo Indonesia itu masuk dalam skuat Timnas U-19 yang juara Piala AFF 2013, dan Timnas U-22 yang jadi kampiun Piala AFF U-22 2019.
