Football5star.com, Indonesia – Satgas Anti Mafia Bola terus bergerak. Yang terbaru, mereka melakukan penggeledahan di Kantor PSSI. Langkah ini pun didukung penuh oleh Chief Executive Officer (CEO) PSM Makassar, Munafri Arifuddin.
“Saya pikir tidak salah, kan namanya prosedur pemeriksaan seperti itu, harus dicari semuanya karena yang dicari dalangnya,” kata Munafri dikutip Football5star dari Goal.
Menurut pria yang kerap dipanggil Appi ini, langkah Satgas Anti Mafia Bola wajib didukung oleh siapa saja. Karena hal ini demi sepak bola Indonesia.
“Malahan saya suka ini, tidak apa-apa dilanjutkan saja. Kalau ini berlanjut, artinya ada suatu proses yang dibuat untuk membawa sepakbola Indonesia ke tempat yang lebih baik. Setelah Satgas bekerja, harus ada jaminan bahwa sepakbola sudah benar-benar bersih,” tambahnya.
Munafri juga tidak habis pikir ada praktik tak elok di sepak bola Indonesia. Baginya, praktik pengaturan skor hanya akan membuat sepak bola Indonesia semakin terpuruk. Pengaturan skor juga membuat semua langkah klub selama ini menjadi sia-sia.
“Coba bayangkan kalau benar terjadi ada match fixing dan sebagainya, kami sudah susah-susah membangun tim, mencari pemain terbaik, membibit anak-anak muda untuk bisa bermain baik, tapi tiba-tiba pertandingan diatur dari luar kan sinting. Ini membunuh karakter, kalau ada yang benar-benar terbukti, hajar sampai habis,” tutupnya.
Pada hari Rabu (30/1) lalu, Satgas Anti Mafia Bola menggeledah dua kantor PSSI di Kemang Timur dan fX Sudirman. Penggeledahan ini menghabiskan waktu 17 jam.
[better-ads type=’banner’ banner=’156417′ ]
