Football5Star.com, Indonesia – Kim Pan-gon belum bisa segera memulai kerjanya sebagai pelatih timnas Malaysia. Rencana kedatangan pelatih asal Korea Selatan itu berantakan. Awalnya, dia dijadwalkan tiba di Malaysia pada awal Februari. Namun, hal itu harus ditunda satu hingga dua pekan ke depan.
Mohd Saifuddin Abu Bakar, Sekjen Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM), menyatakan kedatangan Pan-gon harus ditunda karena terkendala masalah administrasi. Menurut dia, dokumen sang pelatih belum lengkap sehingga potensial berhadapan dengan pihak imigrasi ketika tiba di Malaysia.
“Jika semuanya lancar, Pan-gon akan tiba pekan depan atau pekan berikutnya lagi. FAM perlu melengkapi dokumen yang relevan untuk mendapatkan employee pass dari MYXpats dan beberapa hal lainnya,” urai Mohd Saifuddin seperti dikutip Football5Star.com dari Bernama.
Lebih lanjut, Sekjen FAM mengungkapkan, “Kami baru bisa memesan tiket pesawatnya hanya jika semua itu sudah kelar. FAM tidak bisa begitu saja memesan tiket penerbangan. Pasalnya, bila dokumen tak lengkap, dia tidak akan bisa masuk ke negeri ini.”
Kim Pan-gon Baru Selesaikan Misinya
Meskipun sudah diumumkan secara resmi jadi pelatih baru timnas Malaysia, Kim Pan-gon tidak serta-merta langsung menjalankan tugasnya. Dia merasa masih bertanggung jawab untuk menyelesaikan tugas sebagai Direktur Timnas Korsel pada dua laga lanjutan Kualifikasi III Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Pan-gon baru benar-benar lepas dari tugasnya di Korsel setelah laga lawan Suriah, 3 Februari lalu. Dia pun bisa bernapas lega dan tak punya utang karena Taeguk Warriors mampu memastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 berkat kemenangan 2-0 atas sang lawan.
Seperti diungkapkan pada peresmiannya sebagai penerus Tan Cheng Hoe, Kim Pan-gon tak akan datang sendirian. Dia akan membawa empat kompatriot yang akan membantunya di timnas Malaysia. Rinciannya, seorang asisten pelatih, seorang pelatih fisik, seorang pelatih kiper, dan seorang analis taktik.
Setiba di Malaysia nanti, salah satu tugas pertama Pan-gon adalah memilih satu pelatih lokal sebagai asistennya. FAM sudah memastikan seorang pelatih lokal akan masuk staf kepelatihan Pan-gon. Mohd Saifuddin memastikan snag pelatih baru punya kebebasan penuh untuk menentukan sosok yang akan jadi asistennya itu.
