Football5Star.com, Indonesia – Mantan striker timnas Jerman, Miroslav Klose, menyayangkan putusan Bayern Munich tak membeli striker baru. Menurut pemain yang juga sempat membela Bayern tersebut, langkah itu justru bisa berakibat buruk bagi striker utama, Robert Lewandowski.
Dalam pandangan top skorer sepanjang masa Piala Dunia itu, ketiadaan pesaing akan membuat Lewandowski merasa terlalu mudah untuk masuk starting line-up. Perasaan ini, pada akhirnya justru bisa menurunkan performa di lapangan.
“Sangat penting bagi Anda untuk tidak merasa diri sebagai superstar,” kata Klose seperti dikutip Sport1, Sabtu (29/7/2017). “Sangat penting ketika Anda tahu ada seseorang yang terus mengintai di belakang Anda.”
Pada medio Juli lalu, Bayern memang memastikan tak akan membeli penyerang baru. Itu diungkapkan CEO Karl-Heinz Rummenigge setelah berdiskusi dengan pelatih Carlo Ancelotti. Mereka tak khawatir meski Thomas Mueller musim lalu jeblok dengan hanya membuat lima gol di Bundesliga 1.
Mengenai Mueller, Klose mengakui pemain yang sudah mengoleksi 10 gol Piala Dunia itu sebagai alternatif di lini depan. Namun, menurut dia, kehadiran striker baru sebagai pesaing sangatlah dibutuhkan Lewandowski. Hanya persaingan sehat yang bisa mendongkrak performa pemain.
Klose pribadi merasakan persaingan ketat saat bergabung dengan Bayern pada 2007-08. Dia didatangkan berbarengan dengan Luca Toni. Sebelumnya, Bayern sudah memiliki Lukas Podolski. Lalu, ketika Poldi pergi pada 2009-10, Bayern mendatangkan Mario Gomez dengan harga yang memecahkan rekor pembelian di Bundesliga 1.
Kekhawatiran Klose bisa dipahami. Selama lawatan ke Asia, Lewandowski hanya mengemas satu gol dari empat laga yang dilakoni Die Roten. Itu pun dari eksekusi penalti saat melawan Arsenal.
