Football5Star.com – Indonesia – Kurniawan Dwi Yulianto mengaku kapok maju mencalonkan diri menjadi ketua umum PSSI setelah melihat proses pemilihannya. Menurutnya, bila prosesnya seperti itu eks pemain akan sulit masuk PSSI.
Kurniawan memang sempat maju dalam bursa caketum PSSI pada 2016 silam. Meski lolos hingga pemilihan, sayangnya Kurniawan bahkn sama sekali tak mendapatkan suara di Kongres PSSI saat itu.
Padahal awalnya, pria yang kini melatih Sabah FA tersebut merasa resah dengan kondisi sepak bola Indonesia. Hatinya merasa terpanggil untuk maju dalam pemilihan meski akhirnya tak mendapat satu suara pun.
“Kenapa mencalonkan? Karena resah dengan sepak bola, ayolah sebagai orang lapangan saya ingin buka pikiran kembali merangkul semuanya, saatnya senior-senior masuk ke dalam PSSI,” ungkap Kurniawan Dwi Yulianto eksklusif dalam YouTube Football5Star.
“Harus ada orang lapangan dan pemainnya. Target untuk menang nothing to lose. Saat itu bagaimana proses pencalonan seperti apa saya alami benar,” sambung dia.
Si Kurus, sapaan akrab Kurniawan Dwi Yulianto, mengaku kapok maju lagi bila proses pemilihannya seperti itu. Dia jua yakin eks pemain sepak bola Indonesia jua akan kesulitan mendapatkan suara andai maju.
“Saya harap ada mantan pesepak bola yang mencalonkan. Tapi kalau proses pemilihannya seperti yang saya alami dulu, saya rasa susah lah, karena saya alami sendiri bagaimana di depan mata saya, oh ternyata begini, gak mungkin lah. Tapi saya gak bilang sampai kapan, itu yang saya alami dulu,” pungkas dia.
[better-ads type=’banner’ banner=’156417′ ]
