Football5star.com, Indonesia – Luis Enrique sepertinya benar-benar sudah melupakan David de Gea. Pada ajang Nations League kali ini dia tidak memanggil kiper Manchester United.
Padahal tidak ada yang salah dengan performa De Gea. Ia justru tampil gemilang bersama United dan terpilih sebagai pemain terbaik klub musim ini.
![Luis Enrique Ungkap Alasan Depak David de Gea dari Timnas Spanyol 1 luis enrique-Solskjaer Cristiano Ronaldo Benar-benar Hebat di Depan Gawang - David De Gea (@D_DeGea)](https://files.football5star.net/wp-content/uploads/2021/09/Solskjaer-Cristiano-Ronaldo-Benar-benar-Hebat-di-Depan-Gawang-David-De-Gea-@D_DeGea.jpg)
Akan tetapi Enrique punya pertimbangan sendiri. Ia ingin memberi kesempatan kepada kiper-kiper baru untuk unjuk gigi.
“Saya ingin memiliki tiga kiper baru sebagai starter dan saya pikir saat ini saya memilikinya,” ungkap Luis Enrique seperti dilansir Marca, Senin (6/6/2022).
![Luis Enrique Ungkap Alasan Depak David de Gea dari Timnas Spanyol 2 Luis Enrique Kembali Panggil Ansu Fati ke Timnas Spanyol (Marca)](https://files.football5star.net/wp-content/uploads/2022/05/Luis-Enrique-Kembali-Panggil-Ansu-Fati-ke-Timnas-Spanyol-Marca.png)
“Sejujurnya saya tidak akan memiliki masalah dengan salah satu dari mereka bertiga siapa yang akan bermain sebagai starter,” ia menambahkan.
Luis Enrique Sudah Lupakan De Gea Sejak Euro 2020
Tanda-tanda David de Gea tersingkir dari timnas Spanyol sudah terlihat sejak Euro 2020 lalu. Ia memang masih dipanggil ke ajang prestisius Eropa.
![Luis Enrique Ungkap Alasan Depak David de Gea dari Timnas Spanyol 3 luis enrique-unai simon-newsrebeat](https://files.football5star.net/wp-content/uploads/2022/06/luis-enrique-unai-simon-newsrebeat.jpeg)
Akan tetapi posisinya bukan lagi nomor satu. Luis Enrique lebih percaya pada penjaga gawang Athletic Bilbao, Unai Simon.
Dan sekarang legenda Barcelona sudah tidak butuh De Gea lagi. Saat ini dia lebih percaya pada Unai Simon, David Raya, dan Robert Sanchez.
“Seorang kiper harus mengawali permainan dan menghasilkan keunggulan pertama. Mereka harus mendominasi permainan udara,” sambungnya.
“Saya butuh kiper yang menimbulkan kedamaian dan ketenangan pada saya. Tapi itu tidak berarti mereka tidak akan membuat kesalahan. Kesalahan adalah bagian dari sepak bola,” tutupnya.