Football5Star.com, Indonesia – Luka Modric, kapten timnas Kroasia, sangat bersemangat menyambut laga melawan timnas Belanda pada semifinal UEFA Nations League, Kamis (15/6/2023). Dia menilai inilah kesempatan terakhirnya untuk juara di kancah internasional bersama Kroasia.
Sepanjang kariernya, Modric sudah meraih banyak gelar, terutama sejak bergabung dengan Real Madrid. Namun, dia sama sekali belum mampu membawa Kroasia berjaya di pentas internasional. Prestasi terbaiknya hanyalah runner-up Piala Dunia 2018. Saat itu, mereka kalah 2-4 dari Prancis.
“Ini mungkin kesempatan terakhirku untuk meraih gelar. Kupikir ini juga trofi besar dan berada dalam jangkauan,” urai Luka Modric seperti dikutip Football5Star.com dari Jutarnji List. “Kami akan melakukan yang terbaik dan semoga saja mampu meraih target. Aku merasa masih muda dan kuat, baik fisik maupun mental.”
Pemain yang juga pernah membela Tottenham Hotspur itu menambahkan, “Aku selalu senang bermain untuk timnas. Fakta kiprahku di timnas menjelang akhir bukanlah alasan bagiku untuk lebih menikmatinya. Aku selalu senang setiap berada di sini. Selama bisa membantu, aku akan melakukannya.”
Luka Modric Puji Belanda
Meskipun berambisi membawa timnas Kroasia berprestasi di UEFA Nations League, Luka Modric sama sekali tak meremehkan sang lawan. Dia justru memuji timnas Belanda yang kini kembali ditangani Ronald Koeman. Dia secara khusus menyoroti para pemain muda di skuad Oranje.
“Kami akan menghadapi tim yang diisi para pemain muda dan talenta bagus yang sedang kembali pada kejayaannya dalam beberapa tahun terakhir. Ini akan sulit karena mereka bermain di kandang sendiri. Namun, akan ada banyak fan kami juga yang nanti datang,” kata Modric lagi.
Soal kans kedua tim, dia berujar, “Dalam pandanganku, pertandingan ini 50-50. Kami datang dengan antusiasme, hasrat, dan energi tinggi. Kami bekerja dengan baik, merasa baik, dan kuharap kami akan mampu menunjukkan itu semua di atas lapangan nanti.”
Andai menang atas Belanda, Kroasia akan melaju ke final UEFA Nations League dan menghadapi pemenangan semifinal lain yang mempertemukan Spanyol dengan Italia. Pada gelaran pertama, 2 tahun lalu, Kroasia gagal menembus 4 besar. Mereka hanya finis di posisi ke-3 Grup 3 dengan hanya meraih 3 poin.
