Football5Star.com, Indonesia – Kemenangan atas timnas Filipina pada turnamen mini di Singapura cukup membuat Kim Pan-gon puas. Pelatih asal Korea Selatan itu menilai para pemain timnas Malaysia sudah tampil bagus secara tim dan menunjukkan kepercayaan diri tinggi.
Malaysia tampil impresif saat menghadapi Filipina pada laga di Stadion Nasional Singapura, Rabu (23/3/2022) malam WIB. Tim asuhan Pan-gon mampu unggul 2-0 berkat brace pemain sayap Akhyar Rashid pada babak pertama. Memasuki babak kedua, meskipun tetap dominan, instensitas serangan mereka menurun.
Performa yang berbeda antara babak pertama dan babak kedua membuat fan Harimau Malaya kurang puas dan tetap melontarkan kritik. Namun, Pan-gon tetap mengapresiasi performa dan hasil yang diraih anak-anak asuhnya saat menghadapi Filipina.
“Pada satu pekan terakhir di pemusatan latiha, para pemain mengeluarkan usaha terbaik mereka. Saya mengapresiasi performa mereka. Mereka telah bekerja sangat keras,” urai Kim Pan-gon selepas pertandingan seperti dikutip Football5Star.com dari New Straits Times.
Kim Pan-gon Puji Dua Pemain
Hal lain yang membuat Kim Pan-gon puas adalah mentalitas bagus Arif Aiman Hanapi dkk. di atas lapangan. Mereka tampil penuh percaya diri dan berani langsung menggebrak dengan memanfaatkan kecepatan kedua sayap sejak sepak mula. Berkat itu, mereka mampu mencetak gol cepat pada menit ke-3.
Bagi Pan-gon, kepercayaan diri itu sangat penting dan mendasar bagi anak-anak asuhnya. “Para pemain Malaysia punya kualitas bagus. Mereka tinggal punya kepercayaan diri karena pada dasarnya mereka memang sudah cukup bagus,” ujar pelatih asal Korsel itu.
Secara khusus, Pan-gon memuji penampilan dua pemain. Pertama, tentu saja sang pahlawan kemenangan, Akhyar Rashid. Dia puas melihat sang winger mampu dua kali menjebol gawang The Azkals. “Dia tampil sangat bagus seperti halnya kami sebagai tim. Semuanya bermain bagus,” ucap eks pelatih timnas Hongkong tersebut.
Adapun pemain kedua yang meninggalkan kesan mendalam bagi Kim Pan-gon adalah Dion Cools. Sang bek kanan mampu bekerja sama apik dengan Arif Aiman di sisi kanan. “Dion datang dari Eropa dan hanya punya waktu sangat singkat untuk menyatu dengan tim,” kata dia lagi.
