Football5Star.com, Indonesia – Laga antara Arema FC kontra Persib Bandung nampaknya menjadi salah satu laga yang sarat emosional bagi Mario Gomez. Pelatih berusia 63 tahun tersebut memang memiliki memori khusus bersama skuat Maung Bandung.
Ya, Gomez pada 2018 lalu pernah melatih di Persib Bandung selama satu musim. Ketika membesut Supardi Nasir dkk, Mario Gomez sukses membuat Maung Bandung bertaji hingga akhirnya menempati peringkat 4 klasemen akhir Liga 1 2018.
Kini, pelatih asal Argentina tersebut membesut Arema FC, calon lawan Persib yang akan bertanding di Stadion Kanjuruhan pada Minggu (8/3/2020) besok.
Meski memiliki memori indah bersama Persib dua tahun lalu, Mario Gomez mengaku harus bersikap profesional. Kini dirinya harus fokus terhadap timnya dan menargetkan kemenangan di laga esok.
“Dua tahun lalu saya kerja di Persib dan lawan Arema, kita punya kenangan dan sejarah yang bagus tapi itu adalah bagian dari masa lalu.” kata Gomez dalam jumpa persnya, Sabtu (7/3/2020), seperti dikutip Football5Star.com dari laman Republikbobotoh.
“Persib Bandung adalah masa lalu saya. Tapi ini adalah profesional, sekarang saya ada di Arema dan kita fokus untuk Arema,” tuturnya.
Menurut Gomez, tentunya merupakan suatu hal yang wajar ketika pelatih berpindah-pindah klub meskipun harus ke tim rival. Saat ini, ia mengaku hanya ingin menikmati pekerjaannya seperti saat dimanapun ia melatih.
“Tentu akan ada waktunya kita bekerja untuk tim lain, tidak hanya antara Persib dan Arema tapi juga di negara manapun. Sekarang kita nikmati pekerjaan kita di Arema. Saya nikmati pekerjaan saya di Johor, Bandung dan kini di Arema. Saya tentu ingat betul kenangan bersama tim,” paparnya.
[better-ads type=’banner’ banner=’156417′ ]
