Football5Star.com, Indonesia – Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri tetap kecewa khususnya dengan performa tim pada babak kedua melawan Freiburg walaupun meraih kemenangan 2-0. Allegri menyebut Juve seharusnya bisa mengontrol pertandingan melawan 10 orang.
Juve lolos ke babak perempat final Liga Europa setelah mengalahkan Freiburg 2-0 pada leg kedua 16 besar dan menang dengan aggregat 3-0 (17/3/23).
Pada laga itu, Juve bermain melawan 10 orang sepanjang babak kedua dan Allegri tak puas dengan performa tim.
“Penting untuk lolos ke babak berikutnya, kami melakukannya dengan baik di babak pertama, tetapi perlu meningkat saat kami memimpin dan memiliki pemain ekstra,” kata Allegri seperti dilansir Football5Star.com dari Sky Sport Italia.
“Kami harus membuat pilihan yang lebih baik saat kami menguasai bola. Kami menurunkan intensitas dan tingkat konsentrasi kami, mempersulit hidup kami sendiri. Apakah mereka memiliki 10 orang atau 11 orang, itu tidak akan mengubah apapun.”
Massimiliano Allegri Senang dengan Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa
Dua gol dicetak oleh Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa, dua pemain yang sedang dalam paceklik gol. Allegri senang keduanya mencetak gol, tapi dia kembali menekankan performa buruk Juve di babak kedua.
“Saya senang dengan aspek psikologis dari gol tersebut, tetapi sekali lagi kami perlu meningkatkan performa di babak kedua. Kami tidak bisa membuat kesalahan seperti itu pada pilihan dan umpan yang lewat. Itu tidak cukup baik,” ujarnya.
“Ada dua atau tiga situasi, lalu yang terpenting adalah bola panjang Wojciech Szczesny untuk Moise Kean. Ini adalah situasi yang perlu kami tingkatkan, tetapi juga tergantung pada karakteristik penyerang kami. Selain Di Maria, mereka semua pada dasarnya spesialis serangan balik.”
