Football5star.com, Indonesia – Manajer Chelsea, Maurizio Sarri melontarkan kalimat yang pesimistis usai dikalahkan Leicester City pada pekan ke-18 Premier League di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (22/12/2018). Juru taktik asal Italia itu mengaku berat bagi The Blues untuk bisa mengejar Liverpool di puncak klasemen.
Liverpool terlebih dahulu bermain pada pekan ke-18 Premier League dengan mengalahkan Wolves. Di sisi lain Chelsea yang menderita kekalahan melawan Leicester City membuat jarak mereka dengan The Reds kini sejauh 11 poin.
“Saya katakan dari awal musim, itu tidak mungkin,” kata Maurizio Sarri seperti dikutip Football5star dari BBC Sport, Minggu (23/12/2018).
“Seperti yang saya katakan di awal Premier League, tidak mungkin untuk mengejar Liverpool dan Manchester City. Kami harus berhati-hati untuk tetap dekat dengan empat posisi teratas,” sambungnya.
Tak hanya Chelsea yang menelan kekalahan, tim di peringkat kedua klasemen Premier League yaitu Manchester City juga tergelincir. Pasukan Pep Guardiola tersebut menelan kekalahan di kandang sendiri dari Crystal Palace dengan skor 2-3.
Sementara itu satu-satunya gol kemenangan Leicester City dibuat oleh Jamie Vardy pada menit ke-51. Gol tersebut diakui Maurizo Sarri mengubah jalannya pertandingan tersebut.
“Kami bermain bagus selama 55 menit. Setelah gol reaksi itu bukan reaksi yang tepat. Kami bereaksi sedikit terkejut dan dengan kebingungan secara mental,” tutupnya.
[better-ads type=’banner’ banner=’156408′ ]
