Football5Star.com, Indonesia – Menpora Malaysia, Datuk Seri Ahmad Faizal Azumu, secara terbuka meminta maaf kepada para suporter timnas Malaysia. Hal itu dilakukan karena komentarnya soal kekalahan dari timnas Bahrain ternyata menuai reaksi negatif.
“Sorakan dan dukungan para suporter sebagai pemain ke-12 sangatlah penting dan sangat dihargai,” urai Faizal Azumu seperti dikutip Football5Star.com dari akun Twitter-nya. “(Ketika sudah kena bola, saya pun pusing). Kata-kata saya sebelumnya telah disalah arti. Saya minta maaf.”
Menpora Malaysia sebelumnya telah membuat blunder besar saat mengomentari blunder kiper Farizal Marlias yang membuat Malaysia kalah 1-2. Dia menyebut hal itu tak terlepas dari peran para suporter yang membuat pemain kehilangan fokus.
“Seingat saya, tepat setelah gol pertama, beberapa pemain, di antaranya Guilherme de Paula sepertinya akan dimasukkan dan itu membuat gemuruh di stadion. Hal tersebut membuat para pemain kehilangan fokus dan pada saat bersamaan membuat tim kehilangan kans mencetak gol,” kata dia.
Menpora Malaysia Dianggap Tak Paham Sepak Bola
Atas dasar itu, Menpora Malaysia menilai para suporter juga punya andil pada kekalahan yang dialami tim asuhan Kim Pan-gon. “Jadi, kekalahan itu bukan 100 persen karena faktor pemain. Faktanya, kita sebagai penonton pun berkontribusi pada fokus pemain,” ucap dia lagi.
Komentar miring itu kontan saja menuai reaksi negatif. Faizal Azumu dihujani kritik pedas. Kritik juga disampaikan Exco Pergerakan Pemuda UMNO Malaysia, Datuk Muhamad Muqharabbin Mokhtarrudin. Dia terang-terangan menyebut sang menteri tak paham sepak bola.
“Kenapa menyalahkan suporter? Kita hadir memberikan dukungan dan suporter Ultras Malaya berjam-jam bersorak dan menyanyikan lagu penyemangat agar pemain terus menunjukkan permainan apik hingga laga usai. Dia duduk di bangku VVIP dan bersorak juga, Kenapa menyalahkan suporter lain?” kata Muqharabbin seperti dikutip Berita Harian.
Saat laga timnas Malaysia vs timnas Bahrain pada matchday II putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023, bukan hanya Menpora Malaysia yang hadir. Saat itu, Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob juga datang. Sayangnya, Harimau Malaya justru takluk 1-2.
