Football5star.com, Indonesia – Menurut mantan penggawa timnas Jerman, Fredi Bobic, sosok Mesut Oezil merupakan seorang pengecut. Ia mengkritik keputusan Oezil yang menggunakan media sosial untuk mengumkan keputusan pensiun dari timnas Jerman.
Melalui akun Twitter pribadinya, Oezil mengungkapkan perilaku diskriminasi yang ia terima setelah kedapatan berfoto dengan presiden Turki, Racip Erdogan. Ia mengunggah surat terbuka sebanyak 3 halaman yang disertai dengan pengumunan pensiunnya.
“Saya rasa dia adalah seorang pengecut karena mengungkapkan perasaannya melalui media soaial. Dia bisa saja memberikan sesi wawancara dengan salah satu stasiun televisi, majalah atau surat kabar,,” ujar Bobic kepada Bild.
Dalam kesempatan yang sama, Bobic, juga mengungkapkan dukungannya kepada Federasi Sepak Bola Jerman (DFB). Ia juga secara terang-terangan melemparkan kritik kepada Oezil. Menurutnya, perilaku Oezil tak pantas dilakukan oleh seorang pemain senior berumur 29 tahun.
“Mungkin saya akan paham apabila pemain muda berumur 18 atau 19 tahun melakukan hal itu. Namun, bagi pemain seior berumur 29 tahun dan telah menjadi juara Piala Dunia, ia harus matang-matang memikirkan segala hal yang akan ia ucapkan,” ujar pria 46 tahun itu.
“Apabila ia tak matang-matang memikirkan reaksi publik atas keputusannya, saya rasa ia dikendalikan oleh orang lain. Atau mungkin, dia memang ingin menjadi pusat pembicaraan dari banyak orang.”
