Lionel Messi masih menjalani masa perawatan cedera yang dideritanya. Namun, dalam kondisi seperti itu pun Messi menjadi rebutan Argentina dan Barcelona.
Cedera diperoleh Messi ketika bermain bersama Blaugrana melawan Las Palmas pada 26 September lalu. Akibat masalah yang muncul di kakinya pada pekan keenam Divisi Primera tersebut, Messi diprediksi akan absen sekitar delapan pekan. Dengan demikian, Messi baru bakal bisa bermain lagi pada pertengahan November nanti.
Jadwal kepulihan Messi dari cedera akhir menjadi masalah antara Barcelona dan Argentina. Tim Tango berharap Messi dapat ikut serta bermain dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Brasil pada 18 November nanti.
Argentina sangat membutuhkan bantuan Messi. Tim Tango berada dalam posisi kritis karena kalah dafi Ekuador dan bermain seri dengan Paraguay dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 sebelumnya. Hal ini membuat Argentina terpuruk ke peringkat ketujuh dalam klasemen sementara Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL.
Jika kalah dari Brasil, peluang Argentina untuk lolos ke Piala Dunia 2018 semakin kecil. Atas dasar inilah, Tim Tango begitu berharap Messi dapat bermain.
Akan tetapi, Barcelona selaku klub pemilik Messi merasa keberatan dengan niat Argentina. Pasalnya, empat hari sesudahnya, tepatnya pada 22 November, Blaugrana bakal bertandang ke markas Real Madrid.
Bukan rahasia lagi, hasil duel bertajuk El Clasico tersebut kerap menentukan tim juara Divisi Primera. Maka, tidak aneh Blaugrana tidak mau ambil risiko dengan membiarkan Messi yang baru pulih dari cedera untuk berlaga dalam laga keras melawan Brasil.
Belum diketahui ujung dari konflik ini. Diperkirakan nantinya sikap Messi yang akan menjadi penentu.
