Football5star.com, Indonesia – Mantan pemain Chelsea, Michael Ballack memiliki pengalaman tersendiri tentang pesepak bola muslim yang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.
Hal itu diutarakan oleh pemain asal Mesir, Samir Kamouna. Ballack dan Kamouna sama-sama pernah membela klub Bundesliga, 1. FC Kaiserslautern pada periode 1998 hingga 1999.
Menurut Kamouna, awalnya Ballack cukup kaget saat melihat dirinya menjalankan ibadah puasa namun tetap berlatih dan bermain.
“Ballack cukup terkejut dengan ibadah puasa saya,” kata Kamouna seperti dikutip Football5star.com dari btolat, Jumat (24/4/2020).
“Kemudian hubungan saya dengan Ballack sangat dekat. Awalnya ia mengundang saya untuk merayakan ulang tahunnya di salah satu restoran terkenal di Kaiserslautern, sejak saat itu kami semakin dekat,” ucap eks pemain Al Ahly tersebut.
Yang menarik kata Kamouna, Ballack sejak melihatnya berpuasa dan kemampuannya untuk terus bermain membuat eks pemain Bayern Munich itu sangat hormat dengan orang Muslim.
“Michael memiliki sifat yang sangat menghormati orang Muslim. Dia sangat terbuka untuk orang asing pada umumnya,” tambah Kamouna.
Selama berkarier di Bundesliga, Samir Kamouna bermain 19 kali bersama FC Kaiserslautern. Ia juga sempat merasakan dilatih oleh salah satu pelatih kawakan Jerman, Otto Rehhagel.
“Otto adalah pelatih yang sangat hebat dan baik. Ia ceras dan fasih dalam menganalisis pertandingan. Dia pelatih terbaik yang pernah saya miliki,” tutup pria 48 tahun tersebut.
