Misi Khusus Pelatih Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023

BACA JUGA

Banner Gamespool

Football5Star.com, Indonesia – Diam-diam, ada misi khusus bersifat pribadi yang diusung pelatih timnas Kuwait, Vitezslav Lavicka, pada putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023. Misi itu terkait keberadaan dirinya sebagai pelatih di tim berjuluk Al Azraq tersebut.

Tiga laga melawan timnas Indonesia, Yordania, dan Nepal ternyata akan sangat menentukan masa depan Lavicka. Pasalnya, pelatih asal Rep. Cheska tersebut ternyata diikat kontrak jangka pendek. Tepatnya, hanya untuk gelaran putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023.

Vitezslav Lavicka hanya dikontrak untuk menangani tuimnas Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023.
Twitter @KuwaitFA

Lavicka diangkat sebagai pelatih Kuwait pada awal Maret silam. Ketika itu, Asosiasi Sepak Bola Kuwait (KFA) tak mengumumkan durasi kontrak sang pelatih. Namun, saat hendak bertolak kembali ke negerinya, Lavicka kepada para jurnalis mengungkapkan masa kerjanya.

“Periode kontrak saya hanya 4 bulan. Itu memang periode yang pendek. Namun, jika sukses pada kualifikasi Piala Asia, kami akan memperbarui kontrak,” urai Vitezslav Lavicka seperti dikutip Football5Star.com dari Erem News. “Saya di sini untuk membantu sepak bola Kuwait memenuhi aspirasi para fan.”

Vitezslav Lavicka Tak Jemawa

Sebelum mengarungi tiga laga di putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023, timnas Kuwait asuhan Vitezslav Lavicka sudah menjalani tiga uji tanding. Hasilnya terbilang apik. Mereka imbang 1-1 dengan Latvia, kalah 0-2 dari Malta, dan menang 2-0 atas Singapura.

Meskipun demikian, Lavicka tak lantas jemawa. Status tuan rumah yang disandang timnya tak membuat dia sesumbar untuk melumat ketiga lawan di Grup A dan meraih tiket ke putaran final Piala Asia tahun depan. Dia justru menekankan timnya ingin menghibur para fan.

Hasil timnas Kuwait di kualifikasi Piala Asia 2023 akan menentukan nasib Vitezslav Slavicka.
Twitter @KuwaitFA

“Kami menghadapi tantangan besar di depan dan kami siap. Semua pemain siap melakoni seluruh pertandingan,” kata dia dalam konferensi pers jelang lawan Indonesia seperti dikutip dari akun Twitter KFA. “Kami menghormati semua lawan. Fokus kami adalah memberikan kebahagiaan bagi para fan.”

Tantangan yang dihadapi Vitezslav Slavicka memang besar. Pasalnya, sebelum dia didapuk sebagai pelatih baru, timnas Kuwait hanya meraih 2 kemenangan dalam 12 laga terakhir di bawah asuhan Andres Carrasco dan Carlos Gonzalez. Sisanya, Al Azraq menuai 3 hasil imbang dan menelan 7 kekalahan.

More From Author

Berita Terbaru