Football5star.com, Indonesia – Edgar Davids, mantan pemain Juventus, Milan dan Timnas Belanda alami nasib sial di Portugal. Edgar Davids dipecat dari pekerjaannya sebagai pelatih klub kasta keempat Liga Portugal, SC Olhanense.
Pemecatan Davids bahkan disertai pernyataan tak mengenakkan dari piihak klub. Menurut pemilik SC Olhanense penunjukkan Edgar Davids sejak awal ialah kesalahan besar. Ia malah disebut sebagai bencana.
“Direktur olahraga kami telah memutuskan bahwa, kedatangannya benar-benar dipaksakan. Awalnya ada iming-iming bahwa klub kami akan mendapat suntikan keuangan. Tetapi kami tidak menyadari itu. Kedatangannya merupakan bencana besar dalam olahraga. Sejujurnya, saya sudah melihatnya sejak awal kedatangannya,” kata Luis Torres, pemilik SC Olhanense seperti dikutip Football5star.com dari fcupdate, Rabu (21/7/2021).
Edgar Davids memulai karier kepelatihannya di klub Portugal itu memang dengan kondisi buruk. Pada laga debutnya melawan Lusitano Ginasio, SC Olhanense hanya bermain imbang tanpa gol. Bukan hasil imbang yang jadi perhatian tetapi karena terjadi perkelahian antar pemain dan Davids juga terlibat.
Akibatnya Davids langsung mendapat kartu merah dari wasit. Karenanya pihak klub menyebut bahwa Davids ialah pemain besar yang tak memiliki kualitas sebagai pelatih.
“Edgar Davids adalah pemain dengan sejarah kaya tetapi itu semua tak berhubungan dengan kualitasnya sebagai seorang pelatih. Dia sudah meninggalkan jabatannya sebagai pelatih kami,”
“Kami berharap dia sukses secara pribadi dengan proyek berikutnya,” tulis pernyataan resmi klub.
Praktis Davids hanya menjadi pelatih di SC Olhanense hanya berlangsung selama 7 bulan. Sebelum melatih klub Portugal itu, karier kepelatihan Davids memang tak pernah berjalan mulus.